Semangat Santri Harus Terus Ditingkatkan, Meski Pandemi
KORANBERNAS.ID, KULONPROGO -- Hidup dalam situasi pandemi Covid-19, semangat Pondok Pesantren Nurul Ummah 2 di Pedukuhan Turip, Kalurahan Ngestiharjo, Kulonprogo, untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat harus terus ditingkatkan melalui kerja keras, kerja cerdas, dan kerja nyata yang dilandasi spirit akhlaul kharimah dan kegotongroyongan dalam membangun sumber daya manusia Indonesia.
Pernyataan tersebut diungkapkan Sekretaris Pondok Pesantren Nurul Ummah 2 (Nurmadu), Gus Amrullah Furqon, saat upacara peringatan hari ulang tahun ke-76 kemerdekaan RI yang dilaksanakan di halaman ponpes, Selasa (17/8/2021).
Gus Amru mengatakan, krisis saat pandemi Covid-19 ini jangan sampai mengakibatkan pembinaan sumber daya manusia umat Islam di pesantren-pesantren terhenti. Hal ini perlu diantisipasi agar kegiatan belajar mengajar terus berjalan. Bekal spiritual akhlakul kharimah harus tetap dijadikan landasan untuk mengisi kemerdekaan. Hal ini sebagai upaya menuju kejayaan dan kemajuan bangsa Indonesia tercinta.
"Jangan sampai kendor semangat kita melawan pandemi. Justru jadikan pandemi ini kesempatan kita untuk memperbaiki diri kita menuju akhlakul kharimah," katanya.
Sementara itu Pengasuh Ponpes Nurmadu, Kyai Aris Syadzili, menyampaikan bahwa hari ini adalah tahun ke dua bangsa Indonesia merayakan kemerdekaan di tengah pandemi. Puluhan ribu jiwa telah meninggal akibat Covid-19. Banyak orang bertumbangan, baik pengasuh Ponpes, pengusaha, pedagang, karyawan, termasuk tenaga medis. Bukan hanya sektor perekonomian dan kesehatan, namun pondok pesantren terkena pukulan telak akibat pandemi ini.
“Banyak kyai pengasuh pondok pesantren telah gugur akibat Covid-19 dan kita semua telah menjadi saksi betapa beratnya perjuangan kita, terlebih perjuangan teman-teman tenaga medis untuk mengalahkan pandemic,” katanya.
Maka, ia ingin memberi hormat setinggi-tingginya kepada para kyai dan pengasuh ponpes maupun tenaga kesehatan. Ia berharap dapat mempunyai semangat dan spirit kemanusiaan para kyai pengasuh ponpes dan tenaga medis di tengah pandemi.
Semangat dan spirit itu juga diharapkan menular kepada semua yang saat ini sedang menjalani isolasi mandiri. Para santri dan seluruh warga Ponpes Nurmadu agar tetap semangat.
Upacara peringatan HUT Kemerdekaan RI Ke-76 di Ponpes Nurmadu ini dilakukan secara terbatas yang diikuti oleh pengasuh ponpes, santri dan perwakilan petani di sekitar Ponpes Nurmadu dengan menerapkan protokol kesehatan secara ketat. (*)