Sejumlah Kecamatan Selesaikan Musdessus Kepengurusan Koperasi Merah Putih 

Sejumlah Kecamatan Selesaikan Musdessus Kepengurusan Koperasi Merah Putih 
Pelaksanaan musdessus pembentukan pengurus Koperasi Merah Putih di aula Kantor Desa Brangkal Kecamatan Wedi, Jumat (9/5/2025) pagi. (masal gurusinga/koranbernas.id)  

KORANBERNAS.ID, KLATEN - Sejumlah kecamatan di Kabupaten Klaten berhasil menyelesaikan musyawarah desa khusus (musdessus) pembentukan pengurus Koperasi Merah Putih. Menariknya, keberhasilan itu dicapai sebelum batas waktu yang telah ditentukan, yakni Jumat (9/5/2025).

Kepala Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah dan Perdagangan (DKUKMP) Klaten, Anang Wijadmoko mengatakan, sejumlah kecamatan yang sudah membentuk pengurus Koperasi Merah Putih, diantaranya Prambanan, Gantiwarno, Jatinom, Delanggu, Ceper, Karangnongko, Wonosari, Cawas, Kalikotes, Karangdowo, Karanganom dan Klaten Tengah.

“Yang belum selesai tinggal sedikit dan hari ini adalah hari terakhir. Ini juga masih berproses dan diharapkan hari ini sudah terbentuk semua. Untuk kelurahan (pengurus Koperasi Merah Putih di Kelurahan) juga sudah terbentuk semuanya,” kata Anang Wijadmoko saat ditemui diruang kerjanya, Jumat (9/5/2025) pagi.

Di wilayah Kecamatan Wedi, dari 19 desa hanya Desa Gadungan saja yang belum melaksanakan musdessus pembentukan pengurus Koperasi Merah Putih. Menurut jadwal, pelaksanaan musdessus dilaksanakan Jumat (9/5/2025) malam. Sementara di Desa Brangkal pelaksanaan musdessus sudah dilaksanakan Jumat (9/5/2025) pagi di aula kantor desa setempat. Sukamto ditetapkan sebagai Ketua Koperasi Merah Putih Desa Brangkal.

Hadir dalam musdessus tersebut Camat Wedi, Widaya, Kepala Desa Brangkal Sriyanto, Kasi Tata Pemerintahan Kecamatan Wedi, Pendamping Desa, Babinsa, notaris, Bhabinkamtibmas, ketua dan anggota BPD, perangkat desa, tokoh masyarakat, pengurus PKK, Ketua RW dan RT.

Widaya menyampaikan apresiasi atas pelaksanaan musdessus pembentukan pengurus Koperasi Merah Putih di Desa Brangkal. 

Dia berharap, ke depannya pengurus, pengawas dan anggota agar mengutamakan prinsip gotong-royong dan kekeluargaan dalam menjalankan koperasi yang ada di wilayah. 

“Koperasi adalah soko guru perekonomian bangsa. Oleh karena itu ke depankan prinsip gotong-royong dan kekeluargaan,” pintanya.

Koperasi Merah Putih kata dia, merupakan instruksi langsung dari Presiden Prabowo Subianto. Koperasi ini bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan perekonomian warga melalui pemanfaatan potensi yang ada.

Sementara itu di wilayah Kecamatan Tulung, musdessus pembentukan pengurus Koperasi Merah Putih pada hari terakhir, Jumat (9/5/2025) dilaksanakan di 2 desa yakni Desa Tulung dan Mundu. Camat Tulung, Henry Pamungkas mengatakan di desa lain sudah terbentuk pengurus Koperasi Merah Putih. (*)