Rekor, Bank Mandiri Taspen Cetak Laba Bersih Rp 1 Triliun
KORANBERNAS.ID, SURAKARTA--Bank Mandiri Taspen mencetak sejarah baru dengan kesuksesan meraih laba sebesar Rp 1,1 triliun pada November 2022. Laba bersih sebesar itu, merupakan rekor tertinggi selama 7 tahun beroperasinya bank yang merupakan anak usaha Bank Mandiri tersebut. Raihan ini tercatat naik 80 persen dibandingkan capaian tahun silam.
“Prestasi ini merupakan buah dari dukungan dan sinergi PT Bank Mandiri (Persero) Tbk maupun PT Taspen Persero, selaku induk usaha, serta kerja keras seluruh insan Mandiri Taspen. Kerja keras akan terus ditingkatkan dengan semakin mematangkan transformasi sumber daya manusia dan teknologi, agar tumbuh lebih agresif namun tetap prudent,” ungkap Direktur Utama Bank Mandiri Taspen, Elmamber P Sinaga, Selasa (13/12/2022).
Melalui rilisnya, lebih jauh Elmamber memaparkan strategi korporasi untuk mewujudkan tujuan Bank Mandiri Taspen yaitu Pensiun Sejahtera.
“Target kami menjadikan Bank Mandiri Taspen sebagai leading senior citizen ecosystem bank in Indonesia serta sebagai penyalur kredit pensiun terbesar yang unggul dalam melayani dan operasional berbasis digital,” ucap Elmamber.
Elmamber berharap pencapaian yang berhasil diraih sehingga menempatkan Bank Mandiri Taspen sebagai salah satu kontributor utama kinerja Bank Mandiri Group (konsolidasi), akan terus dipertahankan dan semakin berkembang. “Kami akan berupaya agar pencapaian ini terus tumbuh meningkat dari tahun ke tahun. Saat ini market share kami di segmen pensiunan masih 10-11 persen. Harapan kami akan semakin besar karena total pensiunan 2, 8 juta orang. Populasi yang sangat besar. Tahun depan semoga bisa tumbuh 40 persen dari 300 ribu saat ini,” tambah Elmamber.
Direktur Kelembagaan Bank Mandiri Rohan Hafas menyampaikan apresiasinya terhadap kinerja Bank Mandiri Taspen, yang menjadi salah satu dari 12 anak perusahaan milik Bank Mandiri Tbk. Rohan menyebut, Bank Mandiri Taspen termasuk anak perusahaan yang berkinerja sangat bagus.
Ia berharap, ke depan Bank Mandiri Taspen terus berkembang dan mampu mengikuti perkembangan digitalisasi yang terjadi, untuk lebih kencang berjalan dalam melayani masyarakat.
“Kami ingin Bank Mandiri Taspen berkembang menjadi bank dengan spesialisasi. Tidak melebar ke kiri dan kanan, tapi lebih berfokus ke segmen pensiunan dan produk turunannya. Sehingga dengan strategi ini, akan berkembang menjadi bank yang efisien serta sangat ahli di segmennya,” kata Rohan.
Bangun Ruang Terbuka Hijau
Tidak hanya membukukan kinerja prima dan berkelanjutan, Bank Mandiri Taspen juga memiliki komitmen kuat terhadap aspek Environmental, Social, and Governance (ESG) yang merupakan faktor utama keberlanjutan bisnis perusahaan. Hal tersebut diwujudkan di antaranya dengan memberikan bantuan sebesar Rp 500 juta untuk membangun ruang terbuka hijau di Jl. Slamet Riyadi, Solo, Jawa Tengah yang pernah menjadi jalan terpanjang se-Asia Tenggara.
Penyerahan CSR lingkungan dalam mewujudkan Ruang Terbuka Hijau yang lebih lagi di kota Solo ini mengikuti langkah yang telah ditunjukkan oleh PT Bank Mandiri (Persero) Tbk, yang telah berkolaborasi dengan Pemerintah Kota Solo membangun Solo Technopark.
Di Solo Technopark ini juga para nasabah Bank Mandiri Taspen dapat mengadakan Senam Sehat bersama dan melakukan pengecekan kesehatan gratis sebagai bentuk nyata dari Mantap Sehat, yang merupakan salah satu program Mantap Pilar.
Penyerahan CSR Ruang Terbuka Hijau disampaikan secara langsung oleh Direktur Utama Bank Mandiri Taspen Elmamber P. Sinaga yang didampingi Direktur Kelembagaan Bank Mandiri Rohan Hafas kepada Walikota Solo Gibran Rakabuming Raka.
Penyerahan CSR di Kota Solo bukan merupakan yang pertama kali dilakukan Bank Mandiri Taspen. Sebelumnya, pada bulan Mei tahun ini, Bank Mandiri Taspen menyelenggarakan CSR Bedah Rumah bagi nasabah pensiunan janda ASN, Ibu Sri Lestari. Kali ini, CSR berfokus pada isu lingkungan agar lengkap perwujudan tanggung jawab Bank Mandiri Taspen sebagai sebuah perusahaan.
“Ini bagian dari kontribusi kita untuk masyarakat dan negara. Tidak hanya di Solo, upaya yang sama juga kita berikan ke daerah-daerah lain. Biasanya kita lakukan seiring dengan kegiatan Rapat Kerja Nasional (Rakernas). Kebetulan juga, kontribusi dari kantor kami di Solo cukup bagus,” pungkasnya. (*)