PPDB Hari Kedua, SMPN 1 Purworejo Dibanjiri Peminat

PPDB Hari Kedua, SMPN 1 Purworejo Dibanjiri Peminat

KORANBERNAS.ID, PURWOREJO -- Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) hari kedua, Selasa (21/6/2022), SMPN 1 Purworejo dibanjiri peminat. Tampak pendaftar didampingi orang tuanya mendatangi aula sekolah setempat.

Walaupun pendaftaran online bisa dilakukan namun mayoritas orang tua dan peserta didik memilih mendaftarkan diri secara fisik atau manual.

Kepala SMPN 1 Purworejo, Sutarto, menyatakan benar sejak pendaftaran PPDB hari pertama Senin (20/6/2022) di sekolah yang dipimpinnya dibanjiri calon peserta didik.

"Pada hari kedua calon peserta didik SMPN 1 yang mendaftar lebih dari 370 orang, padahal kuota hanya 192 siswa. Kita akan menolak banyak siswa pada tahun ajaran ini," terangnya.

Pada PPDB kali ada pendaftaran sesuai juknis dinas melalui empat jalur yaitu jalur zonasi 50 persen, jalur afirmasi maksimal 15 persen, jalur prestasi 30 persen dan jalur mutasi 5 persen.

Terdapat 192 peserta didik yang akan diterima melalui jalur zonasi sebanyak 96 siswa, jalur prestasi 57 orang, jalur perpindahan orang tua 10 orang dan jalur afirmasi 28 orang.

Untuk jalur zonasi berdasarkan kedekatan (jarak) dengan sekolah, jalur afirmasi berdasarkan keikutsertaan program pengentasan kesejahteraan sosial, contoh peserta PKH. Khusus jalur afirmasi, anak harus memiliki nomor DTKS (Data Terpadu Kesejahteraan Sosial).

Sedangkan jalur prestasi berdasarkan nilai 5 semester terakhir dari kelas 4 sampai kelas 6 ditambah piagam kejuaraan. Untuk kejuaraan tingkat kecamatan harus memperoleh juara pertama. Serta jalur perpindahan orangtua berdasarkan perpindahan tugas orang tua.

Disinggung calon pendaftar yang dinyatakan 'aman' bakal diterima di SMPN 1, dia belum berani mengambil kesimpulan.

"Data pendaftar terus bertambah, jadi bisa berubah-ubah. Kadang-kadang kartu truf datang pada menit-menit terakhir. Jadi untuk saat ini kami belum bisa memprediksi calon peserta didik aman masuk SMPN 1 Purworejo," ujarnya.

Menurutnya, tahun lalu jarak dari sekolah jalur zonasi dari 0,5 kilometer hingga 1 kilometer. "Tahun kemarin sebelah RSUD Tjitrowardoyo masih bisa, dan tahun ini belum bisa diprediksi," tambahnya.

Selain itu, lanjutnya, terdapat pula peserta didik yang berjarak dekat menggunakan jalur prestasi. Sampai saat ini data masih bergerak karena pilihan sekolah ada dua (pilihan 1 dan pilihan 2) dan masih ada kesempatan memilih sekolah lainnya.

Pendaftaran PPDB tidak ada biaya, gratis tanpa ada pungutan apapun dan data bisa dilihat pada jurnal setiap harinya. Pendaftaran akan dilayani sampai Kamis (23/6/2022) pukul 12:00. "Pendaftaran lewat online bisa dan pendaftaran offline (secara tatap muka) akan tetap kita layani," kata dia.

Widarto (42) warga Desa Purwodadi Kecamatan Purwodadi memilih jalur online untuk mendaftarkan anaknya ke SMPN 8 Purworejo. Karena kesibukannya, Widarto sengaja tidak memilih jalur offline.

"Saya memilih mendaftarkan anak ke SMPN 8 Purworejo secara online, sistemnya mudah dilakukan," jelasnya. (*)