Pembebasan Lahan Proyek Tol Solo-YIA Menelan Biaya Rp 290 M
KORANBERNAS.ID, YOGYAKARTA--Memasuki semester kedua pelaksanaan pembangunan Tol Solo-Yogyakarta-YIA Kulonprogo, selama tahun 2021 proyek ini telah menggelontorkan dana lebih dari Rp 290 miliar untuk pembayaran ganti kerugian dan pelepasan hak atas obyek pengadaan tanah di seksi 1.
Sebagaimana diketahui, proyek Jalan Tol Solo–Yogyakarta–YIA Kulonprogo, terbagi atas 3 seksi. Seksi 1 Kartasura-Purwomartani (42,37 km), Seksi 2 Purwomartani-Gamping (23,42 km) dan Seksi 3 Gamping-Purworejo (30,77 km).
Pembayaran terakhir untuk semester 1/ 2021 sebesar Rp 11,39 miliar dilaksanakan di Desa Ngabeyan Kecamatan Karanganom, Klaten-Jawa Tengah (sebelum PPKM Darurat Covid 19 di Wilayah Jawa dan Bali).
Menurut Direktur Teknik PT Jogjasolo Marga Makmur, Pristi Wahyono, masyarakat terdampak sangat antusias dan proaktif menyambut proses pembebasan lahan ini. Sebagian besar masyarakat terdampak sadar bahwa dengan adanya proyek pembangunan Tol Solo-Yogyakarta-YIA Kulonprogo ini akan diuntungkan dari segi manfaat dan finansialnya.
Pristi menjelaskan, dengan direalisasikannya pembayaran ganti kerugian dan pelepasan hak atas obyek pengadaan tanah di Desa Ngabeyan, maka hingga saat ini total yang sudah dibebaskan adalah 1.413 bidang.
“Khusus untuk seksi 1.1 Ruas Solo–Klaten yang terdiri dari 3.233 bidang, telah bebas sebanyak 1.160 bidang atau setara 36 persen dari total bidang yang dibutuhkan,” kata Pristi, melalui rilisnya, Rabu (21/7/2021).
Selain digencarkannya pembebasan lahan, proses pembangunan konstruksi pun sudah dimulai sejak diterbitkannya SPMK (Surat Perintah Mulai Kerja) kepada PT. Adhi Karya (Persero) Tbk, selaku kontraktor pelaksana pekerjaan pembangunan Tol Solo-Yogyakarta-YIA Kulonprogo untuk Seksi 1.1 Ruas Solo–Klaten.
Dukungan yang positif dari pemangku kepentingan dan masyarakat sangat diperlukan dan berpengaruh sangat besar terhadap pencapaian pembangunan Tol Solo-Yogyakarta-YIA Kulonprogo. Dengan mengoptimalkan strategi dan mengembangkan berbagai inovasi, walaupun di tengah masa Pandemi Covid-19, PT JMM senantiasa terus berupaya untuk mewujudkan tercapainya pembangunan Tol Solo-Yogyakarta-YIA Kulonprogo sesuai target.(*)