Koperasi Karya Bakti Bukukan SHU Rp 51 juta
Sariyati Wijaya 
KORANBERNAS.ID, BANTUL -- Koperasi Konsumen Pegawai Republik Indonesia (KKPRI) "Karya Bakti" Bantul menggelar Rapat Anggota Tahunan (RAT) 2024 di Aula Pemda 2 Manding, Rabu (19/2/2025). Acara dihadiri pengawas Sunarto MM, Ketua koperasi Muhammad Baried, MM, para pengurus dan anggota.
Dalam RAT dilakukan laporan pertanggung-jawaban pengurus dan pengawas kepada seluruh anggota koperasi.
"Sebagai pengawas saya menghimbau agar semua anggota koperasi itu aktif. Termasuk bagaimana berbelanja juga ke koperasi, nglaris-nglarisi karena semua keuntungan yang didapat juga akan kembali kepada anggota," kata Sunarto.
Dirinya juga meminta anggota koperasi yang sudah pensiun dari pekerjaannya agar jangan keluar sebagai anggota koperasi. Seperti dirinya sudah pensiun dan kini berusia 65 tahun tetap aktif berkegiatan di "Karya Bakti".
"Saya juga menyampaikan ucapan terimakasih kepada pengurus, sehingga kinerja koperasi dinilai cukup sehat," katanya.
Sementara Baried mengatakan, koperasi ini berdiri sejak tahun 1981 dengan anggota PNS, ASN dan kini honorer juga sudah ada yang menjadi anggota. Jumlah anggota ada 900 orang namun yang aktif ada 700 orang. "Sisanya yang tidak aktif karena faktor sudah pensiun," katanya.
Dalam RAT ini lanjut Baried, koperasi berhasil membukukan Sisa Hasil Usaha (SHU) sebesar Rp 51 juta dan dibagikan kepada anggota dengan nilai bervariasi.
"Penerimaan SHU berbeda tergantung keaktifan anggota di koperasi. Termasuk dalam keaktifan simpan pinjam," katanya. Adapun total aset koperasi hingga saat ini Rp 3,6 miliar.
Untuk program yang dilaksanakan selain simpan pinjam, juga penjualan produk serta pembiayaan haji atau umroh melalui koperasi. (*)
