Pembelajaran Al Quran, Adab dan Ibadah Menjadi Bagian dari Penentu Kelulusan SDIT Insan Utama

Pembelajaran Al Quran, Adab dan Ibadah Menjadi Bagian dari Penentu Kelulusan SDIT Insan Utama
Kegiatan Tasmi' juz 28 bersamaan dengan pelepasan peserta didik kelas 6 SDIT Insan Utama. (istimewa)

KORANBERNAS.ID, BANTUL -- Sekolah Dasar Islam Tepadu (SDIT) Insan Utama di Jalan Brawijaya  Gatak Tamantirta Kasihan Bantul memiliki beberapa pertimbangan untuk meluluskan atau menaikkan siswanya.

Menurut Kepala Sekolah, Sulastri S Ag, Senin (29/5/2023), selain nilai akademik juga ada nilai lain yang menjadi pertimbangan. Yakni, capaian Al Quran, adab dan ibadah dari siswa yang bersangkutan.

“SDIT Insan Utama dalam kriteria kelulusan ataupun kenaikan kelas tidak semata berdasarkan prestasi akademik akan tetapi juga mempertimbangkan capaian Al Quran, adab dan ibadahnya. Target  Al Quran yakni hafal 2 juz yaitu juz 30 dan Juz 29, tahun ini telah melampaui target hingga juz 28," kata Sulastri.

Pelaksanakan kegiatan Tasmi'  juz 28  sekaligus pelepasan peserta didik kelas 6 Angkatan 16 diselenggarakan di Convention Hall UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, Sabtu (27/5/2023), dengan  dihadiri 300 tamu undangan.

Di antara tamu yang hadir adalah Pengawas Dnas Pendidikan Kasihan, Martono M Pd  dan Sri Nurhadi S Pd. Hadir pula perwakilan dari  Kapanewon  Kasihan, Indraswari Setyaningsih S IP yang  menyerahkan piagam prestasi peserta didik serta perwakilan Koramil, Muhroddin.

Pada tahun ini konsep acara pelepasan didesain bersamaan dengan Tasmi'  juz 28 oleh peserta didik kelas 6. Tahun ini  lulus 79 peserta didik. Tasmi' adalah kegiatan memperdengarkan hafalan murid-murid kelas tahfizh kepada para mustami'in, asatidz, murobbi orang tua murid serta teman-teman.

Rangkaian kegiatan usai Tasmi' adalah pengumuman peserta didik dengan nilai ujian sekolah tertinggi yang diraih Arkan Ar Rasyid.

Acara  dihibur penampilan beragam seni, pantomim oleh Abizar dan Raffa, menyanyi tunggal oleh Rengganis dan paduan suara oleh peserta didik kelas 6, serta tausiah yang di sampaikan oleh Ustadz Andri Nugraha Laksmana S IP.

Akhir dari rangkaian  acara adalah  penyerahan peserta didik kelas 6 oleh Ketua Yayasan Insan Utama Yogyakarta, Eep Saripudin M Ec Dev, kepada Ketua Komite Sekolah, Sutrisno. Serta pemberian kenang-kenangan dari komite kelas 6, Triyanto, berupa seperangkat LCD untuk pembelajaran di kelas.

"Acara ini sukses berkat kerja sama dengan beberapa instansi, hingga berhasil memberikan  hadiah buket  berupa  tabungan umrah dan  Al Quran untuk peserta didik yang mencapai target hafalan Al Quran," tambah Sulastri.

Dalam kesempatan itu, Sri Nurhadi berpesan untuk menjaga apa yang sudah ditanamkan sekolah untuk diamalkan. "Apa yang didapatkan selama di sekolah agar bisa diamalkan dalam kehidupan sehari-hari," katanya. (*)