Dua Hari di Pasar Legi Solo, Festival Pasar Rakyat 2024 Sukses Sedot Ribuan Pengunjung

KORANBERNAS.ID, SOLO – Sebuah event berskala besar belangsung dua hari di Pasar Legi Solo, Sabtu dan Minggu (19-20/10/2024). Festival Pasar Rakyat (FPR) 2024 yang digagas oleh PT Adira Dinamika Multi Finance Tbk (Adira Finance) bersama PT Bank Danamon Indonesia Tbk (Danamon) itu sukses menyedot ribuan pengunjung.

Mereka tidak hanya tidak hanya sekadar menyaksikan atau jalan-jalan tetapi juga belanja aneka mainan, makanan dan pakaian. FPR 2024 kali ini merupakan gelaran yang ketiga kalinya. Tujuannya untuk menghidupkan kembali pasar rakyat sebagai pusat ekonomi dan sosial masyarakat.

Direktur Adira Finance, Swandajani Gunadi, melalui siaran pers, Rabu (23/10/2024), menyampaikan pada event itu pihaknya merangkul Unit Usaha Syariah dan bermitra dengan PT Zurich General Takaful Indonesia (Zurich Syariah). “Ini sebagai upaya nyata mendukung pasar rakyat dalam memajukan ekonomi lokal melalui berbagai program edukasi, pemberdayaan dan hiburan,” ungkapnya.

Disebutkan, Pasar Legi Solo memiliki sejarah panjang sejak didirikan pada masa pemerintahan Mangkunegara I sekaligus sebagai salah satu pasar tertua dan terbesar di Surakarta.

Ramah lingkungan

Setelah revitalisasi tahun 2021, pasar itu kini tampil lebih modern dan ramah lingkungan, dilengkapi fasilitas seperti pengelompokan zona pedagang, rubanah atau basement untuk bongkar muat barang pedagang, area parkir pengunjung di lantai atas serta sistem pembayaran non-tunai melalui QRIS atau dompet digital.

Diakui, pasar Legi Solo memang masih menghadapi tantangan terutama menarik jumlah pengunjung yang optimal. Artinya, perlu ada kajian kenapa pasar bersejarah ini pengunjungnya belum maksimal.

Merujuk survei Dinas Perdagangan Kota Solo, kapasitas Pasar Legi mampu menampung hingga 321 pedagang kios dan 2.918 pedagang los dan pelataran namun belum sepenuhnya terisi.

Sehubungan dengan perubahan pola konsumsi masyarakat terutama setelah pandemi, diperlukan pendekatan yang lebih interaktif dan modern untuk menarik masyarakat kembali ke pasar rakyat.

“Melalui FPR 2024, Adira Finance dan mitra berkomitmen mendukung pengembangan pasar sebagai pusat ekonomi lokal yang dinamis dan inklusif. Sebagai perusahaan yang berfokus pada pengembangan ekonomi lokal, kami ingin menciptakan nilai bersama untuk meningkatkan kesejahteraan pedagang dan masyarakat di Solo,” kata Swandajani Gunadi.

Pusat ekonomi

Pihaknya berharap dapat mendorong masyarakat kembali ke pasar rakyat, menjadikannya sebagai pusat kegiatan sosial, ekonomi dan budaya.

''Dalam semangat kebersamaan, kami turut melibatkan karyawan untuk berpartisipasi aktif dalam FPR. Ini menjadi wujud nyata, tidak hanya sebagai perusahaan tetapi juga seluruh tim berkontribusi mewujudkan pasar yang Sejahtera (Sehat, Hijau, Bersih, dan Terawat) serta mendukung penguatan ekonomi lokal,” tambahnya.

Syariah Funding Business Head Unit Usaha Syariah PT Bank Danamon Indonesia Tbk (Danamon Syariah), Merci Santi Adriani, menambahkan pihaknya mendukung kolaborasi berkelanjutan dalam pelaksanaan FPR yang diadakan oleh Adira Finance.

Sebagai gambaran, pada FPR sebelumnya yang berlangsung di Rangkasbitung dan Kediri dia menyaksikan langsung betapa antusiasme masyarakat terhadap produk syariah.

Danamon Syariah kembali hadir memberikan edukasi dan literasi haji bagi para pedagang di Pasar Legi, salah satunya melalui produk Tabungan Rencana Haji yang dapat membantu perencanaan keuangan untuk mewujudkan niat suci beribadah Haji.

Mempermudah transaksi

Tidak hanya itu, para pedagang juga berkesempatan membuka Tabungan Wadiah yang dapat mempermudah transaksi sehari-hari. “Biar lebih meriah, maka Zurich Syariah juga turut berpartisipasi dalam penyelenggaraan FPR 2024,'' ucapnya.

Sedangkan Direktur Sales and Distribution PT Zurich General Takaful Indonesia (Zurich Syariah), Auralusia Rimadiana, mengungkapkan Zurich Syariah menyambut kolaborasi ini untuk memberikan dampak positif bagi masyarakat dan memberikan edukasi keuangan kepada para pedagang dan pengunjung pasar mengenai pentingnya perlindungan asuransi dalam pengelolaan keuangan.

Zurich Syariah bersama Adira Finance dan Bank Danamon turut berkontribusi dalam revitalisasi fisik dan nonfisik pasar yang diharapkan dapat memberikan manfaat jangka panjang dan terus digunakan oleh masyarakat Pasar Legi, Solo.

Menariknya, festival ini mengusung konsep Pasar Sehat, Hijau, Bersih, dan Terawat (Sejahtera) serta Halal dengan fokus beberapa program unggulan seperti digitalisasi dan literasi keuangan.

“Para pedagang diberikan pelatihan tentang pemasaran digital dan literasi keuangan untuk memanfaatkan media sosial sebagai sarana promosi dan Whatsapp Business atau platform e-commerce untuk bertransaksi online,” jelasnya.

Konsumen baru

Selain memperluas pasar, lanjut dia, juga untuk menarik konsumen baru yang sebelumnya belum terjangkau dengan mengikuti perilaku belanja konsumen yang baru.

Lebih lanjut mengenai Program Sertifikasi Halal, menurut dia, hal itu sejalan dengan usia ke-34 tahun Adira Finance tahun ini. Sebanyak 34 pedagang pasar dipandu dan dibantu memperoleh sertifikasi halal. “Kita tidak hanya membantu mereka memenuhi standar kehalalan produk tetapi juga memberikan nilai tambah untuk bersaing di pasar yang semakin kompetitif,” kata dia.

Terkait dengan revitalisasi fasilitas publik, Auralusia Rimadiana menyampaikan perbaikan aksesibilitas antara lain penambahan papan penunjuk arah guna memudahkan pengunjung menemukan produk yang mereka cari.

Selain itu, juga sarana dan prasarana tempat ibadah, toilet, dustbin roda dan tempat sampah pilah, serta donasi 50 pohon dan art installation. Ini semua diadakan untuk menciptakan lingkungan pasar yang nyaman, ramah lingkungan dan menarik bagi pengunjung.

Pada bagian lain mengenai promosi dan aktivasi pasar, digelar Kompetisi Foto Mural dan Art Installation untuk mempromosikan Pasar Legi sebagai destinasi wisata yang menarik bagi generasi muda.

Promosi pasar

Melalui Kompetisi Video #SahabatPasarRakyat masyarakat diajak  berpartisipasi aktif mempromosikan pasar melalui konten kreatif di media sosial. Info lengkap mengenai kompetisi ini cek di adira.id/e/fpr24-kompetisifoto dan adira.id/e/kompetisivideo-fpr24.

Yusron selaku Head of Syariah Adira Finance menyatakan sertifikasi halal di pasar menjadi hal yang penting saat ini, di samping untuk memenuhi regulasi agar kepercayaan masyarakat meningkat terkait produk yang dijual, sekaligus dapat meningkatkan daya saing para pedagang di dalamnya.

Melalui gerakan #SahabatPasarRakyat, FPR 2024 mengajak masyarakat Solo dan sekitarnya meramaikan Pasar Legi Solo dan mendukung para pedagang lokal. Dengan dukungan warga, harapannya pengunjung Pasar Legi Solo lebih maksimal. (*)