Dampak dari Tol Fungsional Solo-Jogja, Kunjungan ke Candi Prambanan Diprediksi Membeludak

Dampak dari Tol Fungsional Solo-Jogja, Kunjungan ke Candi Prambanan Diprediksi Membeludak
Ilustrasi

KORANBERNAS.ID, YOGYAKARTA--PT Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan & Ratu Boko (TWC) atau Injourney Destination Management (IDM) memastikan kesiapan seluruh destinasi wisata yang dikelolanya untuk menghadapi lonjakan kunjungan wisatawan. Dibandingkan Borobudur, kunjungan ke Candi Prambanan diprediksi akan membeludak. Hal ini lantaran difungsikannya jalan tol Solo-Jogja.

Direktur Utama Injourney Destination Management Febrina Intan di Yogyakarta, Kamis (4/4/2024) mengatakan, Candi Prambanan diprediksi menjadi destinasi paling banyak dikunjungi oleh wisatawan, atau sekitar 134 ribu kunjungan selama Libur Lebaran 2024. 

Hal ini disebabkan posisi destinasi yang searah dengan pintu tol Solo-Yogyakarta ruas tol Kartasura Sukoharjo-Ngawen Klaten yang telah dibuka secara fungsional, untuk perjalanan mudik balik Lebaran 2024 dan memudahkan wisatawan untuk mengakses destinasi cagar budaya ini.

Jumlah kunjungan wisatawan diprediksi meningkat seiring dengan dioperasikannya ruas jalan tol Jogja-Solo secara fungsional gratis, untuk mendukung kelancaran arus mudik Lebaran 2024. Waktu tempuh perjalanan Jogja-Solo pun akan lebih cepat dan memudahkan pemudik untuk mengakses destinasi-destinasi utama di DIY dan Jawa Tengah.

Menurut Survei Kementerian Perhubungan melalui Badan Kebijakan Transportasi, ada sekitar 11 juta pemudik yang datang ke wilayah Yogyakarta. Belum jutaan pemudik yang bakal ke Jawa Tengah. Kita perkirakan 5-10 persennya berlibur ke destinasi IDM, yang akan mencari destinasi di sepanjang jalur mudik di Jawa Tengah dan Yogyakarta,kata Febrina Intan.

Oleh karena itu, berbagai persiapan telah dilakukan, baik persiapan internal maupun eksternal. Persiapan sarana prasarana telah dilakukan secara ekstensif, termasuk kesiapan unsur-unsur keselamatan, kenyamanan dan ketersediaan sumber daya manusia (SDM) yang proporsional untuk menghadirkan pelayanan prima di destinasi IDM.

Injourney Destination Management berkolaborasi dengan para stakeholders untuk bekerja sama menghadirkan pelayanan prima bagi setiap wisatawan yang berkunjung ke seluruh destinasi di antaranya Polda DIY, Polda Jawa Tengah, Kodim 0732 Sleman, Kodim 0705 Magelang, Jawa Tengah, serta Dinas Perhubungan setempat.

Selain itu, IDM juga bekerja sama dengan Rumah Sakit terdekat dari destinasi untuk menghadirkan tenaga medis serta ambulans yang proporsional di tiap destinasi. Hal tersebut dilakukan untuk memberikan rasa aman dan nyaman bagi wisatawan yang berkunjung ke destinasi.

Selain itu, Injourney Destination Management juga menggandeng Pemerintah Desa sekitar destinasi, untuk mempersiapkan layanan parkir kendaraan yang proporsional dan memadai bagi wisatawan. Kantong-kantong parkir yang tersebar di beberapa titik lokasi, ini dikelola secara utuh oleh pemuda dan masyarakat setempat.

Kami memastikan kesiapan layanan yang prima dengan penambahan personel operasional dan petugas layanan dengan mengedepankan faktor keamanan dan kenyamanan wisatawan, baik berupa peningkatan sejumlah sarana di lapangan, serta bersinergi dengan stakeholder dalam menghadirkan pengalaman personal nan mendalam, jelasnya.

Penjelasan terkait persiapan PT TWC menyambut libur Idul Fitri 2024. (istimewa)

Ragam Atraksi

Untuk menghadirkan pengalaman yang berkesan dan mendalam, Injourney Destination Management melalui Kelana Cerita Tanah Jawa menampilkan sejumlah attraction activation di destinasi. Pengunjung bisa merasakan pengalaman rasa, aksara dan budaya Jawa yang dibungkus secara inklusif dan mendorong interaksi yang mendalam untuk menghadirkan pengalaman yang berkesan.

Melalui kampanye #LebarandiCandi dengan tema Kelana Cerita Tanah Jawa, IDM menghadirkan keramahtamahan serta pengalaman otentik nan menarik untuk menciptakan kenangan layaknya hangatnya rasa kekeluargaan. Tema Kelana Cerita Tanah Jawa menyusun serpih kisah adiluhung dari zaman nenek moyang dan dikemas secara fun untuk menghadirkan representasi berwisata yang menginspirasi dan menyenangkan,” jelas  VP Commercial and Experience Injourney Destination Management Dimas Ganjar Ramadhan.

Dimas mengatakan, pada masa libur Lebaran 2024 ini, IDM memprediksi jumlah kunjungan sebesar 244 ribu wisatawan di seluruh destinasi Candi Borobudur, Prambanan, Keraton Ratu Boko dan Teater Pentas Ramayana. Angka ini naik sebesar 37 persen dari tahun 2023 lalu. Sementara, masa ramai libur Lebaran 2024, ditetapkan selama 10 hari, mulai tanggal 8 sampai 17 April 2024. Puncak kunjungan wisatawan diprediksi terjadi di tanggal 11 sampai 14 April 2024.

Kelana Cerita Tanah Jawa menghadirkan Pasar Medang yang menampilkan ragam aktivitas yang mendorong interaksi untuk menanamkan pengalaman yang berkesan mulai tanggal 11–15 April 2024. Kegiatan ini antara lain Cipta Aksara, Sasana Kriya, dan Bhuvana Java.

Cipta Aksara menampilkan tiga aktivitas utama, yaitu, Dluwang Media Aksara, Lelakon Weton, dan Linocut Aksara. Dluwang Media Aksara merupakan aktivitas membuat souvenir pribadi menggunakan kertas dluwang.

Lelakon Weton merupakan aktivitas membaca weton metode Jawa berdasarkan weton kelahiran untuk mengetahui karakter, keberuntungan dan kemudian menulis hasil pembacaan weton dengan menggunakan aksara Jawa di media dluwang.

Linocut Aksara merupakan aktivitas mencetak media gambar berupa sablon cukil (linocut) pada media dluwang. Pengunjung bisa menyusun kata-kata menggunakan aksara Jawa gubahan, ornamen dan clipart karya dari Trag Studio Yogyakarta ini.

Cipta Aksara juga menghadirkan aktivitas Edu Kriya yang mengajak pengunjung untuk menukarkan sampah botol minuman plastik kemasan untuk diolah menjadi karya seni yang bisa menjadi suvenir khas yang memukau. Aksi waste management yang berkolaborasi dengan artisan lokal ini sarat dengan experiential value, mendorong aksi keberlanjutan dengan peduli untuk mengurangi jumlah sampah yang dihasilkan selama berwisata. (*)