Bupati dan Wakil Bupati Sleman Serahkan Bantuan TJSP 2022

Bupati dan Wakil Bupati Sleman Serahkan Bantuan TJSP 2022

KORANBERNAS.ID, SLEMAN -- Gebyar Tanggung Jawab Sosial Perusahaan (TJSP) 2022 telah dilaksanakan di Pendopo Parasamya Sleman, Kamis (11/8/2022). Bupati Sleman, Kustini Sri Purnomo dan Wakil Bupati (Wabup), Danang Maharsa,  menyerahkan secara langsung bantuan tersebut kepada perwakilan penerima manfaat.

Pada tahun ini, Forum TJSP memberikan bantuan modal dan kemitraan bagi UMKM, bantuan sembako, beasiswa dan buku bagi anak-anak, pelajar dan mahasiswa, bantuan kursi roda bagi difabel, serta bantuan bibit pohon bagi pemulihan lingkungan.

Bupati Kustini menyampaikan ucapan terima kasih kepada Forum TJSP. Bantuan tersebut dinilai sebagai investasi modal sosial, yang tidak hanya akan memberikan manfaat bagi masyarakat, tetapi juga memberikan timbal balik yang positif bagi perusahaan-perusahaan di kabupaten ini.

Selain itu, kontribusi yang diberikan Forum TJSP disebut Kustini turut mengakselerasi pemulihan kondisi sosial ekonomi. “Pada kesempatan ini saya mengucapkan terima kasih kepada perusahaan-perusahaan yang tergabung dalam Forum TJSP yang telah memberikan sumbangsih. Hal ini tentu sangat bermanfaat, karena pada saat ini Pemkab Sleman sedang berupaya untuk mengentaskan kemiskinan, memperkuat ketahanan ekonomi,  meningkatkan kualitas pelayanan publik, kesehatan dan pendidikan. Sehingga sekali lagi kami ucapkan terima kasih,” kata Kustini.

Selain itu, Kustini juga memberikan apresiasi terhadap kontribusi TJSP yang semakin meningkat. Pada tahun 2020 anggaran TJSP di Sleman berjumlah Rp 7,1 miliar, kemudian meningkat pada tahun 2021 menjadi Rp 10,1 miliar. Dengan capaian ini Kustini berharap, anggaran TJSP dapat kembali meningkat pada tahun 2022 dan memberikan manfaat yang lebih luas untuk masyarakat.

Ketua Forum TJSP, Dwi Nurwata, melaporkan dana bantuan yang terhimpun sebesar Rp 604.464.000. Dana tersebut disalurkan dalam bentuk 180 paket sembako untuk warga miskin, beasiswa bagi 88 siswa SD, SMK/SMK, dan mahasiswa kurang mampu, 10 unit kursi roda, 100 eksemplar buku bacaan anak, dan 1.500 bibit pohon.

Bantuan lain untuk UMKM di antaranya berupa, 15 unit gerobak angkringan, 8 unit mesin tenun, kredit kemitraan tanpa bunga untuk 100 UMKM, serta bantuan modal kerja berupa logam mulia untuk lima penerima manfaat.

Melalui bantuan tersebut Dwi Nurwata berharap dapat terus bersinergi dengan Pemerintah Kabupaten Sleman untuk memberikan manfaat bagi masyarakat.

“Dengan program ini tentu kami berharap bantuan yang diberikan dapat memberikan manfaat untuk penerima dan bisa menjadi langkah untuk memulihkan kembali kondisi masyarakat pascapandemi Covid-19, baik dari bidang kesehatan maupun sosial ekonomi,” kata Dwi. (*)