Berawal dari Garasi Rumah, Ita Lestari Kini Punya 20 Klinik Gigi

Berawal dari Garasi Rumah, Ita Lestari Kini Punya 20 Klinik Gigi

KORANBERNAS.ID, YOGYAKARTA--Kerja keras tidak akan mengkhianati hasil. Ini yang patut disematkan pada Ita Lestari yang sukses mengembangkan bisnis klinik gigi.

Founder FDC Dental Clinic ini memulai usaha membuka warung obat-obatan dari garasi rumah. Berkat kerja kerasnya, kini Ita memiliki 20 cabang FGD Dental Clinic di berbagai kota seperti Yogyakarta, Jakarta, Bandung, Surabaya Tangerang, Bekasi dan Depok.

“Perjalanan itu tidak selalu mudah. Tapi FDC yakin untuk terus bertumbuh dan fokus kepada pelayanan yang baik bagi pasien,” papar Ita di sela-sela pembukaan FDC Dental Clinic Cabang Kaliurang, Yogyakarta, Sabtu (27/11/2021) sore.

Berawal dari nol, Ita pun mengembangkan usahanya di bidang klinik gigi dengan cara yang berbeda. Stigma pergi ke klinik gigi menjadi sesuatu hal yang tidak menyenangkan atau bahkan menakutkan, coba dihilangkan dengan inovasi yang dikembangkannya.

Di antaranya dengan menerapkan konsep klinik gigi yang cozy atau nyaman laiknya kafe untuk tempat nongkrong yang dilengkapi dengan suguhan minuman secara gratis. Dokter gigi dan tenaga medis serta staf yang menangani pasien memberikan konsultasi kepada pasien secara ramah.

Interior ruangan tindakan pun dibuat nampak modern. Sehingga pasien yang datang bisa rileks untuk diperiksa tanpa merasa khawatir akan mendapatkan tindakan medis.

“Kami memang mengutamakan pelayanan yang membuat nyaman pasien, bagaimana caranya agar masyarakat tidak takut lagi untuk berobat,” ujarnya.

Beragam tindakan baik medis maupun estetika bisa dipilih. Dokter akan menjelaskan permasalahan gigi yang dihadapi pasien, yang biasanya muncul seperti gigi kurang bagus, gigi berlubang hingga general check up.

Edukasi ini penting diberikan, agar masyarakat memiliki kesadaran untuk memeriksakan gigi secara rutin 6 bulan sekali. Sebab saat ini banyak keluhan muncul akibat keterlambatan penanganan kerusakan gigi.

Menawarkan reservasi layanan 24 jam, pasien bisa datang ke klinik mulai pukul 08.00 hingga 22.00 WIB setiap harinya. Tak perlu khawatir, klinik juga tetap buka saat hari libur atau hari besar nasional.

“Makanya, kami berusaha memberikan edukasi kepada masyarakat agar mereka tahu, ternyata awal dari gigi berlubang itu berupa garis atau titik hitam yang dibiarkan semakin lama semakin besar dan harus ditangani sejak dini,” jelasnya.

Khusus di klinik cabang Kaliurang, lanjut Ita ada sembilan dokter gigi yang siap melayani pasien, baik tindakan medis maupun estetika seperti pemasangan behel, bleaching, veneer, scaling, tambal, cabut gigi, dan perawatan lainnya dengan harganya yang cukup terjangkau bagi semua kalangan.

Klinik menggunakan standar protokol kesehatan yang ketat. Mulai dari pengecekan suhu, mengisi form penyataan kesehatan oleh pasien hingga wajib mengenakan masker. Para tenaga medisnya yang menggunakan APD level 3.

“Kami mengikuti protokol kesehatan yang sudah diterapkan oleh pemerintah,” ujarnya.

Ita berharap bertambahnya cabang bisa memfasilitasi kebutuhan masyakarat akan pentingnya kesehatan gigi. Selain itu menciptakan lapangan pekerjaan baru untuk masyarakat sekitar.

“Sehingga dapat menyebar manfaat kebaikan untuk sesama,” imbuhnya.(*)