Begini Pesan Lurah Timbulharjo Saat Positif Covid-19

Begini Pesan Lurah Timbulharjo Saat Positif Covid-19

KORANBERNAS.ID, BANTUL -- Anif Arkham Haibar, Lurah Timbulharjo, Kapanewon Sewon, Bantul dinyatakan terpapar Covid-19. Ia meninggalkan banyak pesan bagi warga Desa Timbulharjo dan masyarakat pada umumnya terkait menyikapi pandemi.

"Sugeng ndalu. Alhamdulillah kondisi saya dan isteri sangat baik," kata Anif kepada koranbernas.id melalui pesan WhatsApp, Rabu (13/1/2021) malam.

Saat ini mereka sedang menjalani perawatan di RSUD Panembahan Senopati, Bantul. Isterinya, Retno Yuli, sudah menjalani perawatan selama 4 malam, sedangkan dirinya menjalani perawatan 2 malam.

"Mohon doanya agar kami semakin membaik kondisinya," kata Lurah Anif.

Lurah yang baru dilantik Bupati Bantul, Drs H Suharsono, dua pekan silam ini pun menyampaikan banyak pesan. Dirinya mengatakan bahwa tidak ada orang yang mau atau rela terpapar Covid-19. Begitupula Covid-19 tidak pandang bulu dapat menyerang siapa saja, golongan apa saja, di mana saja dan kapan saja.

"Seperti kami yang merasa kondisi badan kami baik-baik saja, hanya sedikit meriang, ternyata sudah terpapar Covid-19. Tapi kita tidak boleh menyepelekan, sebab virus ini sangat fatal bagi usia lanjut dan memiliki penyakit penyerta," katanya.

"Untuk itu, dengan segala kerendahan hati bagi seluruh warga Timbulharjo yang merasa pernah kontak erat dengan kami, mohon kerelaan untuk melakukan isolasi mandiri dan segera periksa ke dokter jika menunjukkan gejala sakit," lanjutnya.

Dirinya juga mengajak semua pihak bersama-sama memutus mata rantai penyebaran Covid-19 dengan perilaku hidup bersih dan sehat. Selalu memakai masker, rajin cuci tangan, hindari kerumunan dan kontak fisik, serta menjaga etika batuk atau bersin.

"Semoga pandemi ini segera berakhir dan seluruh warga Timbulharjo sehat selalu," tambahnya.

Sementara itu laju penambahan Covid-19 di Bantul terus mengalami kenaikan. Berdasarkan data yang dirilis Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Bantul, setiap hari selalu ada tambahan kasus positif dari puluhan hingga diatas 100 orang dalam sehari. Di sisi lain juga ada pasien dinyatakan sembuh.

“Hal yang harus selalu dilakukan adalah menjalankan protokol kesehatan. Jangan kendor," kata H Helmi Jamharis MM, Sekda Bantul yang juga ketua Satgas Bantul. (*)