Banjir Melanda Obyek Wisata Air Panas Krakal

Petugas akan membersihkan kolam renang yang tergenang banjir.

Banjir Melanda Obyek Wisata Air Panas Krakal
Kondisi obyek wisata D'Krakal, Minggu (14/4/2024) malam. (istimewa)

KORANBERNAS.ID, KEBUMEN -- Hujan deras dengan intensitas sedang hingga tinggi di wilayah Kecamatan Alian dan Kecamatan Sruweng Kabupaten Kebumen, Minggu (14/4/2024) sore, mengakibatkan banjir di tujuh desa serta longsor di empat desa.

Obyek wisata Pemandian Air Panas Krakal di Kecamatan Alian tak luput dilanda banjir. Destinasi wisata yang diberi nama D'Krakal itu sebagian terendam, karena meluapnya Sungai Kedungbener.

Kepala Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata Kebumen, Frans Haedar, yang dikonfirmasi koranbernas.id menjelaskan petugas akan membersihkan kolam renang yang tergenang banjir.

Fasilitas lain seperti tempat mandi di dalam kamar serta vila tidak terendam banjir. "Sekarang sudah surut," kata Frans Haedar, Minggu (14/4/2024) malam.

ARTIKEL LAINNYA: Polwan Turun Mencegah Wisatawan Mandi di Laut

Humas Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kebumen, Heri Purwoto, menjelaskan banjir akibat meluapnya Sungai Kedungbener terjadi di Desa Krakal, Kambangsari serta Surotrunan di Kecamatan Alian.

Sedangkan di Kecamatan Kebumen, banjir terjadi di Desa Sumberadi. Di Kecamatan Sruweng, banjir terjadi di Desa Kejawang , Sidoagung dan Karangjambu. "Tidak ada korban jiwa," kata Heri.

Bencana longsor terjadi di Desa Krakal, Kalijaya, Pujotirto serta Padureso. Penanganan banjir dan tanah longsor sebagian sudah dilakukan. (*)