Widya Analytic Bekali UMKM di Jateng Kemampuan Digital dan Channel Marketing

Widya Analytic Bekali UMKM di Jateng Kemampuan Digital dan Channel Marketing

KORANBERNAS.ID, SEMARANG--Pengembangan bisnis perlu dilakukan dari berbagai sisi, termasuk pemasaran. Pemasaran yang baik adalah pemasaran yang dilakukan dengan menyesuaikan perkembangan zaman. Saat ini, selain secara konvensional, pemasaran secara digital menjadi hal yang dapat mendukung berkembangnya sebuah bisnis.

Memahami kondisi ini, Widya Analytic ikut berkontribusi dalam acara Klastera#01 - Kelas Pinter Wirausaha yang diadakan oleh Universitas STIKUBANK - UNISBANK Semarang.

Acara dengan tema “Optimalkan Sosmedmu - Raih Cuanmu” diadakan pada Rabu (7/12/2022) silam. Berlokasi di Semarang, tetapi peserta yang hadir juga berasal dari daerah lainnya seperti Pati, Kendal, dan beberapa daerah lainnya di Jawa Tengah. Peserta merupakan para pemilik bisnis dan UMKM dari berbagai ranah bisnis.

Sesuai tema yang ada, Valentina Febi Puspitaratri sebagai pemateri menyampaikan beberapa materi seputar digital marketing, channel marketing, pentingnya konten, serta cara membuat konten dan evaluasinya.

Digital marketing adalah aktivasi promosi yang menggunakan media digital. Ada beberapa kelebihan jika kita menggunakan digital marketing di antaranya lebih murah, lebih banyak menjangkau, serta mudah diukur efektivitasnya,” jelas Febi, sebagaimana rilis yang dikirimkan ke koranbernas.id, Rabu (14/12/2022).

Dikatakan, secara umum digital marketing dibagi menjadi organik dan anorganik. Disebut organik jika kita memasarkan produk secara alami seperti menggunakan SEO, konten Instagram dan Facebook, serta email marketing. Sedangkan anorganik jika pengiklan butuh bantuan pihak ketiga agar dapat menjangkau lebih banyak audiens dengan menggunakan iklan Facebook, Instagram, dan Google.

Febi menjelaskan, bahwa semua pelaku usaha atau marketing butuh media dalam kegiatan pemasaran. Media yang digunakan untuk menyampaikan pesan sering disebut dengan channel marketing.

“Sebagai pemilik bisnis dan UMKM, kita bisa mengkombinasikan beberapa channel, baik offline maupun online, agar pemasaran yang dilakukan bisa terhubung dengan baik. Banyak channel yang bisa menjadi pilihan seperti website atau blog, social media, email marketing, online store, dan beberapa channel lainnya,” katanya.

Setelah mengetahui channel yang tepat, selanjutnya konten menjadi hal penting yang harus ada agar pesan bisa tersampaikan dengan baik. Struktur konten biasanya terdiri dari headline, body, dan call to action atau value. Penentuan target audiens yang sesuai bisa ditentukan dari dari SES (Socio-Economic Status), demografi, dan psikografi.

Antusiasme 35 peserta yang hadir terlihat jelas saat sesi praktek. Peserta sangat bersemangat melakukan praktek menggunakan Toba.AI. Toba.AI merupakan produk Widya Analytic berupa aplikasi Instagram analysis berbasis website. Sesi praktek dilakukan untuk mengevaluasi konten dengan melihat cek performa hashtag, cek kompetitor, insight lengkap, data realtime, dan beberapa analisa lainnya secara lengkap. “Evaluasi penting dilakukan agar kita bisa menentukan strategi bisnis yang tepat untuk ke depannya,” tutup Social Media Specialist Widya Analytic tersebut. (*)