Stadion Gelora Handayani Gunungkidul Direhab dengan Dana Rp 5,8 Miliar
Persiapan untuk menghadapi Porda tahun 2025, Gunungkidul sebagai tuan rumah.
KORANBERNAS.ID, GUNUNGKIDUL -- Pemerintah Kabupaten Gunungkidul melalui Dinas Kepemudaan dan Olahraga melakukan Groundbreaking Rehabilitasi Stadion Gelora Handayani. Secara simbolis Bupati Gunungkidul Sunaryanta meletakkan batu pertama di Stadion Handayani disaksikan para pejabat pemkab di antaranya panewu, lurah, serta masyarakat setempat, Jumat (2/8/2024).
Kepala Dinas Kepemudaan dan Olahraga Kabupaten Gunungkidul Supriyanto menjelaskan, kontrak sudah ditandatangani dan direncanakan selesai pembangunan selama 120 hari kalender dan masa pemeliharaan selama 180 hari. Pembangunan telah dilaksanakan 25 Juli silam.
"Sebelumnya sudah studi tiru di Stadion TOR Surabaya dengan luasan yang sama. Fasilitas yang lengkap harapannya nantinya setidaknya mendekati, kualitas dan fasilitasnya dengan total anggaran sebesar Rp 5.8 miliar melalui DAU," kata Supriyanto.
Dia menjelaskan, stadion kebanggaan warga Gunungkidul tersebut akan dirombak. Rumput dan fasilitasnya akan diganti. "Susunan rumput dan tanahnya, kemudian jogging track juga akan direhab. Tribun diperbaiki dengan menghilangkan tiang serta bangunan bawah secara bertahap disesuaikan ruangan-ruangan seperti ruang ganti, pers dan kesehatan," jelasnya.
Daftar prioritas
Diitemui seusai acara Bupati Gunungkidul Sunaryanta menjelaskan rehabilitasi stadion menjadi salah satu daftar pembangunan prioritas serta sebagai persiapan menjelang Porda 2025 di mana Gunungkidul akan menjadi tuan rumah.
"Mudah-mudahan nanti bisa dimaksimalkan, melihat fasilitas-fasilitas yang ada di daerah Gunungkidul sejak awal memang saya konsen untuk olahraga, apalagi nanti di tempat ini bagian dari Pemda untuk mempersiapkan Porda tahun 2025," katanya.
Bupati berpesan untuk mendorong potensi-potensi SDM utamanya para atlet agar ke depan Gunungkidul dapat semakin banyak meraih gelar juara kompetisi. (*)