Semarang Tuan Rumah Munas IKA UII 2025, Ini Agendanya

Besarnya organisasi IKA UII tak lepas dari semangat demokrasi yang dijaga sejak dulu.

Semarang Tuan Rumah Munas IKA UII 2025, Ini Agendanya
Pembukaan Munas VI IKA UII 2025 di Semarang. (istimewa)

KORANBERNAS.ID, SEMARANG -- Kota Semarang Jawa Tengah menjadi tuan rumah penyelenggaraan Musyawarah Nasional (Munas) Ikatan Alumni Universitas Islam Indonesia (IKA UII) VI tahun 2025.

Munas IKA UII yang berlangsung dua hari Jumat dan Sabtu (14-15/2/2025) kali ini dipusatkan di Hotel Tentrem Semarang. Salah satu agenda penting adalah peralihan tongkat estafet kepengurusan DPP IKA UII Periode 2019-2024 yang segera berpindah tangan.

Bertajuk Gerakan Nasional Alumni UII untuk Membangun Negeri Munas IKA UII resmi dibuka oleh jajaran Pimpinan Pengurus DPP IKA UII yaitu Prof Dr H Muhammad Syarifuddin SH MH, Prof Dr Mohammad Mahfud MD SH SU MIP dan didampingi Pju Gubernur Jawa Tengah Komjen Pol (Purn) Drs Nana Sudjana AS MM.

Seluruh rangkaian kegiatan munas dilandasi semangat kebersamaan dan terbagi dalam beberapa agenda sidang. Yang utamanya adalah Laporan Pertanggungjawaban Pengurus DPP IKA UII 2019-2024 dan pemilihan Ketua Umum baru dengan masa jabatan lima tahun mendatang. Acara Munas kali ini juga dihadiri delegasi setiap DPW dan DPD IKA UII.

Forum silaturahmi

Bindut Agus Dewanto selaku Ketua Panitia Munas VI & Reuni IKA UII 2025 menyatakan tujuan utama diselenggarakannya Munas adalah untuk forum silaturahmi, evaluasi dan eksistensi.

“Persiapan panitia merupakan gerakan gotong royong antara kepengurusan pusat, wilayah, juga daerah. Kami berusaha menciptakan kegiatan yang rapi terencana baik demi kelancaran. Tak lupa, semuanya bertujuan demi keberlanjutan roda organisasi IKA UII.” ujarnya.

Disampaikan apresiasi kepada seluruh undangan pemegang mandat dan juga alumni UII yang hadir. Tercatat sebanyak 365 orang berkesempatan membersamai acara pembukaan Munas VI IKA UII.
Prof Dr H Muhammad Syarifuddin SH MH selaku Ketua DPP IKA UII menyampaikan kerja keras dan pencapaian periode kepengurusan 2019-2024 dilandasi semangat kebersamaan dan pengabdian yang nyata antara alumni dan Rektorat serta Badan Wakaf.

“Banyak hal tentunya yang sudah kita capai bersama-sama. Mulai dari terbentuknya kepengurusan IKA UII di semua wilayah, sampai dengan pelaksanaan program kerja yang manfaatnya dirasakan secara nyata oleh masyarakat, khususnya alumni UII,"  ungkapnya.

Semangat pengabdian

Semua capaian tersebut, lanjut dia, berkat kerja keras dan semangat pengabdian semua. "Berkat sinergi yang baik antara DPP, DPW, DPD dan IKA Prodi di seluruh Indonesia. Juga sinergi dengan kampus, yang direpresentasikan oleh rektorat dan Badan Wakaf. Bisa saya katakan, organisasi kealumnian kampus di seluruh Indonesia yang paling aktif dan dinamis selama lima tahun terakhir ini, adalah IKA UII,” katanya.

Besarnya organisasi IKA UII, menurut dia, tidak lepas dari semangat demokrasi yang dijaga sejak dulu. Proses pemilihan ketua baru pun diharapkan menjadi langkah pertama yang membawa kebaikan. 
IKA UII optimistis Munas VI menjadi tolok ukur baru kepengurusan periode berikutnya untuk lebih baik lagi dalam melanjutkan tongkat estafet IKA UII.

"Manfaat yang diterima umat akan lebih menyebar dan juga terus terjaga silaturahmi bagi keluarga alumni IKA UII di seluruh tanah air," tambahnya.

Pada Munas kali ini digelar Pemilihan Ketua Umum IKA UII periode 2025-2030. Sejumlah tokoh siap memperebutkan kursi Ketua Umum. Mereka antara lain Ari Yusuf Amir (Sekjen IKA UII, lawyer, eks ketua tim hukum AMIN), Suhartoyo (Ketua MK), Suparman Marzuki (Eks Ketua KY), Rifqinnizami Karsayuda selaku Ketua Komisi II DPR RI. (*)