Pertama Kalinya DPD KNPI Bantul Gelar KNPI Award

Pertama Kalinya DPD KNPI Bantul Gelar KNPI Award

KORANBERNAS.ID, BANTUL -- Untuk pertama kalinya DPD Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kabupaten Bantul menggelar "KNPI Award" Tahun 2023 di Taman Puspa Gading Dusun Tegaldowo Kalurahan Bantul,  Kamis (13/4/2023) malam. Dusun ini  merupakan kampung rintisan Pancasila.

"Penghargaan ini diberikan setelah kami dari KNPI Bantul melakukan penilaian dan pengamatan terhadap kiprah para pemuda tersebut dalam kontribusinya bagi masyarakat," kata M Farid Hadiyanto SE, Ketua DPD KNPI Kabupaten Bantul, didampingi bendahara Triyono kepada koranbernas.id di lokasi.

Penghargaan atau award ini, lanjut Farid, akan diberikan setiap tahun. Tujuannya untuk memberikan semangat kepada pemuda di Kabupaten Bantul agar selalu berkiprah secara positif dan memberikan manfaat bagi sekitarnya dalam bidang apapun.

Farid mengatakan pihaknya mendorong agar Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) Kepemudaan yang sedang dibahas di DPRD DIY bisa segera disahkan menjadi Perda pada Tahun 2024 sehingga segera bisa diimplementasikan.

Raperda ini merupakan  turunan dari Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2009 tentang Kepemudaan yang mencakup banyak hal. Di antaranya pembangunan kepemudaan yakni proses memfasilitasi segala hal terkait kepemudaan. Selain itu, juga pengembangan potensi kepemudaan baik dalam hal kepemimpinan, kewirausahaan dan kepeloporan.

"Pemuda ikut mengatasi berbagai persoalan yang ada di Yogyakarta seperti penyalahgunaan narkoba, keberadaan geng remaja, perkawinan dini, traficking, prostitusi dan lainnya. Pemuda berperan di sana dengan pencegahan, sosialisasi maupun memfasilitasi kegiatan-kegiatan positif bagi anak muda sehingga menghindari hal yang negatif," katanya.

Tentu, lanjut dia, semua itu perlu dukungan dari pemerintah. “Termasuk anggaran kegiatan agar semakin banyak ruang pemuda dalam berkreasi," tambah Triyono.

Dalam acara ini diserahkan juga santunan kepada anak yatim yang berada di sekitar lokasi Taman Puspa Gading.

Sepuluh penghargaan

Melalui ajang ini, KNPI Bantul memberikan sepuluh penghargaan kepada tokoh pemuda. Adapun penghargaan itu diberikan kepada Bayu Imamtoko dalam kategori Pemuda Peduli Lingkungan atas kreasinya mengatasi problematika sampah di lingkungan masyarakat dengan  mendirikan ResikPlus.

Kemudian, Partono kategori Pemuda Peduli Wisata Berbasis Lingkungan Dusun atas kreasinya dalam mengatasi problematika wisata di lingkungan masyarakat dengan mendirikan Bendo Nyawiji.

Selanjutnya, Esti Yulianingsih dalam kategori Pemuda Edukator Kesehatan Masyarakat atas kreasinya dalam mengatasi problematika kesehatan di lingkungan masyarakat dengan membuat konten youtube personal dan ‘Ruang Temu Rasa’ PKBI Bantul.

Penghargaan diberikan pula kepada Muh Irfan Al Amin dalam kategori Pemuda Peduli Anti Politik Uang atas kreasinya dalam mengatasi problematika politik di lingkungan masyarakat dengan mendirikan gerakan Anti Politik Uang (APU).

Umi Masruroh meraih penghargaan kategori Pemuda Peduli Perlindungan Perempuan dan Anak atas kreasinya mengatasi problematika perempuan dan anak di lingkungan masyarakat dengan membuat gerakan Perlindungan Perempuan dan Anak.

Timotius Suyadialam kategori Pemuda Peduli Tanggap Bencana atas kreasinya dalam mengatasi problematika kebencanaan di lingkungan masyarakat dengan gerakan cepat tanggap bencana.

Soni dalam kategori Pemuda Peduli Anti Narkoba atas kreasinya dalam mengatasi problematika narkotika di lingkungan masyarakat.

Ardian Muharto kategori Pemuda Peduli Organisasi Kepemudaan tingkat kecamatan atas kreasi aktif kegiatan dalam mengatasi problematika keorganisasian pemuda di  lingkungan masyarakat sebagai Ketua DPK teraktif dari KNPI Kapanewon Kasihan.

Mahfud kategori Pemuda Inovatif dalam Bidang Enterpreneurship atas kreasinya mengatasi problematika kewirausahaan di lingkungan masyarakat dengan membuat Kafana Relation.

M Irfan Chalimy  untuk kategori Pemuda Penggerak Organisasi Kepemudaan atas kreasinya mengatasi problematika organisasi kepemudaan di lingkungan. (*)