Jabatan Direktur PDAM Purworejo Diperpanjang Sampai 2029
PDAM merupakan institusi bisnis, bukan hanya sekadar penyedia air yang sifatnya sosial.
Wahyu Nur Asmani EW 
KORANBERNAS.ID, PURWOREJO – Dinilai sukses dan mampu membawa kemajuan perusahaan, masa jabatan Direktur Perumda Air Minum (PDAM) Tirta Perwitasari Kabupaten Purworejo, Hermawan Wahyu Utomo, diperpanjang.
Karena prestasi tersebut, Bupati Purworejo Yuli Hastuti memberi kepercayaan Wawan, panggilan akrabnya, kembali memimpin PDAM Purworejo periode 2024 sampai 2029. SK pengangkatan diserahkan langsung Bupati Purworejo, Jumat (20/9/2024).
Di bawah kepemimpinannya yang mengutamakan pelayanan PDAM Purworejo melejit dan go public. Terbukti ada beberapa negara yang melakukan kerja sama dengan beberapa negara seperti Australia dan Korea.
Hermawan Wahyu Utomo menyampaikan apresiasi atas kepercayaan yang kesekian kalinya dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Purworejo untuk menjabat sebagai Direktur PDAM Purworejo.
Tasyakuran pengangkatan Direktur PDAM Purworejo. (istimewa)
Wawan menjabat sebagai Direktur PDAM Purworejo sejak 2015 dan berakhir tahun 2019. Pada waktu itu periodesasi selama 5 tahun yaitu 2015 - 2019. Kemudian PDAM berubah menjadi Perum dan periode jabatan menjadi 6 tahun yaitu 2019 - 2024. Sedangkan SK terbaru merupakan periode kedua selama menjadi Perum.
Dia berharap ke depan PDAM Purworejo menjadi perusahaan daerah yang profesional dan bergerak cepat dalam pelayanan. "Saya minta seluruh karyawan agar tidak leda-lede," pintanya saat tasyakuran di halaman Kantor PDAM Purworejo.
Disebutkan, PDAM Purworejo merupakan BUMD yang memiliki nilai plus. Yaitu, membantu masalah sosial di Kabupaten Purworejo, kepemudaan maupun budaya.
"Kami merupakan perusahaan profit tetapi tidak mengesampingkan pelayanan dan sosial," terangnya.
Pelosok desa
Dia selalu menekankan perusahaan itu bisa melayani seluruh masyarakat Kabupaten Purworejo khususnya dalam penyediaan air minum. Tidak hanya di wilayah perkotaan tetapi juga pelosok desa.
"Untuk meningkatkan pelayanan, kami berupaya dengan melakukan kerja sama dengan berbagai pihak baik dari dalam negeri atau luar negeri," ungkapnya.
Wawan menambahkan, dengan banyaknya dukungan, kinerja dan pelayanan kepada masyarakat semakin bagus dan tidak stagnan. Sedangkan manfaat kerja sama dengan pihak luar adalah masuknya teknologi baru disertai harapan pelayanan semakin maksimal.
"Semoga di bawah pimpinan saya kembali, PDAM semakin maju. Saya sangat berterima kasih kepada pembina dan stakeholder terkait atas pencapaian yang telah dicapai saat ini," ucapnya.
Kepercayaan
Yuli Hastuti mengucapkan selamat atas diangkatnya kembali Hermawan Wahyu Utomo sebagai Direktur PDAM Purworejo. Dia berharap, kepercayaan yang kesekian kalinya tersebut dijawab dengan peningkatan kinerja perusahaan.
Menurut Yuli, kinerja PDAM Purworejo selama ini sudah sangat baik dan berhasil menorehkan prestasi membanggakan. "Kami sangat apresiasi itu. Karena, telah berkinerja baik dan memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Bahkan, mendapatkan beberapa penghargaan," katanya.
Dia mengingatkan, PDAM merupakan institusi bisnis, bukan hanya sekadar penyedia air yang sifatnya sosial. Sebab, untuk dapat menyalurkan air ke masyarakat, PDAM memerlukan investasi yang besar guna menyediakan infrastruktur yang dibutuhkan.
"Saya berharap, PDAM tidak boleh kehilangan fungsi sosial, sehingga masyarakat benar-benar ikut handarbeni salah satu aset daerah ini," tambah dia.
Tak lupa, bupati juga berpesan seluruh jajaran PDAM Tirta Perwitasari dapat mengkombinasikan kedua aspek tersebut secara seimbang agar terus tumbuh sesuai harapan masyarakat. (*)
