IM3 Ooredoo Bersama Musisi dan Komunitas Menginisiasi Collabonation: Jogja Bersatu Bagi Berkah

IM3 Ooredoo Bersama Musisi dan Komunitas Menginisiasi Collabonation: Jogja Bersatu Bagi Berkah

KORANBERNAS.ID, YOGYAKARTA—IM3 Ooredoo bersama komunitas dan musisi menginisiasi Collabonation: Jogja Bersatu Bagi Berkah. Sebuah gerakan sosial yang melibatkan musisi Shaggydog, Iga Massardi, komunitas Berkah Jaya Bike (Jakarta), Bike to Share, dan berbagai komunitas sepeda di Jogja untuk menyalurkan bantuan kepada para seniman Yogyakarta yang juga terdampak pandemi.

Inisiatif ini menjadi bentuk nyata keterlibatan IM3 Ooredoo dalam menggandeng warga dan komunitas lokal untuk bangkit bersama melalui serangkaian aktivitas yang memberikan dampak langsung.

Fahroni Arifin - SVP Head of Brand Management & Strategy Indosat Ooredoo mengatakan, Yogyakarta dikenal sebagai salah satu kota yang memiliki pergerakan aktif dari seniman dan berbagai komunitasnya. Semangat persatuan kerap kali muncul dalam setiap kegiatan dan karya yang dihasilkan.

“Itulah alasan kami menghadirkan Collabonation di Yogyakarta. Kami ingin mendorong dan mengajak setiap lini untuk berkarya kembali. Melalui inisiatif ini, kami ingin menunjukan kesempatan dan peluang bagi teman-teman komunitas dan seniman di Yogyakarta bahwa kita bisa bersama-sama bangkit kembali,” kata Fahroni, di sela-sela konser musik yang mengundang pengunjung secara terbatas di Jogja National Museum (JNM) Yogyakarta, Minggu (31/10/2021) malam.

Selain berkolaborasi bersama para komunitas, melalui Collabonation: Jogja Bersatu Bagi Berkah, Shaggydog & Iga Massardi mengajak para musisi lokal asal Yogyakarta seperti Bagus Dwi Danto, Kukuh Prasetya, Yuliono Singsot, dan Prontaxan untuk terlibat dalam sebuah pertunjukan musik yang bertajuk “Konser Bersatu Bagi Berkah”.

Acara ini sebagai bentuk selebrasi dalam merayakan semangat bersatu untuk bangkit yang dimiliki para seniman dan komunitas Yogyakarta. Diselenggarakan di Jogja National Museum, konser ini memberikan kesempatan bagi mereka yang aktivitasnya sempat tertidur untuk bisa kembali berkarya dan tampil di panggung yang sama bersama musisi lainnya.

“Melalui Collabonation, IM3 Ooredoo ingin dapat terus membantu menggerakan masyarakat Yogyakarta agar terus berkarya dan maju bersama. Kami pun berharap energi semangat yang dihasilkan melalui kegiatan di Yogyakarta ini dapat menyebar dan menginspirasi masyarakat di kota-kota lainnya,” lanjutnya.

AVP-Heaf of Sales Area Yogyakarta 1 Indosat Ooredoo, Ahmad Afdholli menambahkan, penyelenggaraan acara ini dilakukan dengan penerapan protokol kesehatan yang ketat. Pihak panitia sengaja melibatkan personel dari Satgas Covid-19 dan aparat kepolisian, untuk lebih memastikan acara berlangsung tertib dan sesuai protokol kesehatan. Mengingat sejumlah band memiliki penggemar fanatik, pihak panitia sengaja membatasi jumlah pengunjung dengan sistem undangan.

“Kami hanya mengundang 100 pengunjung sudah termasuk komunitas kami dan juga awak media. Tanpa undangan yang sudah ada dalam daftar kami, pengunjung mohon maaf tidak diizinkan masuk. Kami tidak ingin semangat kami untuk membangkitkan industri kreatif ini berdampak sebaliknya karena lalai menerapkan protokol kesehatan,” katanya.

Selain menerapkan sistem undangan, semua pengunjung yang masuk ke area konser harus menunjukkan sertifikat vaksin Covid-19 dan menjalani swab antigen di lokasi. Pengunjung juga wajib mengenakan masker selama acara. “Semoga upaya kami ini menjadi awal langkah yang baik untuk kebangkitan bersama di tengah pandemi yang masih terjadi meskipun tren sudah melandai,” lanjutnya. (*)