Hawa Dingin De Loano Glamping Menambah Semarak Festival Java Blues and Roots Music 2023

Wisatawan memperoleh pengalaman menikmati musik yang berbeda.

Hawa Dingin De Loano Glamping Menambah Semarak Festival Java Blues and Roots Music 2023
Purworejo Blues Skuad tampil di event Java Blues and Roots Music Festival 2023. (wahyu nur asmani ew/koranbernas.id)

KORANBERNAS ID, PURWOREJO -- Badan Otorita Borobudur (BOB) menggelar event musik bertajuk Java Blues and Roots Music Festival 2023 sekaligus camping bersama di DeLoano Glamping (Glamour camping) di Desa Sedayu Kecamatan Loano Kabupaten Purworejo Jawa Tengah.

Tentu saja kegiatan tersebut akan memperkuat ekosistem musik sekaligus menjadi magnet kunjungan dan pergerakan wisatawan di Destinasi Pariwisata Super Prioritas (DPSP) Borobudur dan sekitarnya pada 23-24 September 2023 di De Loano Glamping Purworejo.

Acara dibuka Sabtu (23/9/2023) sore hingga tengah malam dengan diikuti 15 grup musik lokal maupun mancanegara. Hawa dingin di lokasi konser menambah semarak acara tersebut.

Java Blues and Roots Music Festival 2023 ini merupakan langkah nyata BPOB untuk mendorong pergerakan wisatawan ke Zona Otoritatif dan memperkuat ekosistem musik terutama musik blues yang diangkat sebagai genre utama festival ini.

 Direktur Utama BOB, Agustin Peranginangin (dua dari kiri). (wahyu nur asmani ew/koranbernas.id)

Dengan konsep intimate berpadukan camping di Borobudur Highland, pengunjung konser dapat berinteraksi lebih dekat dengan para bintang tamu, dengan bertemakan Discover your Adventure.

Bukan menjadi event yang pertama yang telah digelar di De Loano Glamping Borobudur Highland, namun yang membuat event ini berbeda adalah penggabungan kegiatan konser musik blues dengan kegiatan camping di Perbukitan Menoreh. Wisatawan memperoleh pengalaman menikmati musik yang berbeda.

Lebih dari 15 musisi tampil. Di antaranya Gugun Blues Shelter, Barry Likumahuwa, Danny Loong (Singapura), Blues is Alright, Sarah Saputri, Dadang Navicula, Kongko Cadilac.

Direktur Utama BOB, Agustin Peranginangin, menyampaikan event ini diharapkan dapat menjadi magnet wisata baru bagi wisatawan di kawasan pariwisata Borobudur dan sebagai wujud kolaborasi dengan komunitas. Selain itu, pagelaran ini menjadi salah satu upaya mempromosikan kawasan Borobudur Highland ke masyarakat luas.

ARTIKEL LAINNYA: FKY 2023 “Kembul Mumbul” Membuka Lembaran, Fokus Ketahanan Pangan

"Selain pergerakan wisatawan mancanegara maupun Nusantara, Java blues and roots music festival 2023 ini diharapkan dapat menggeliatkan ekosistem musik blues di Indonesia," ujar Agustin.

Dia menambahkan grup dari Purworejo Blues Skuad tampil sebagai pembuka, sementara Group Danny Long Singapura tampil pada malam hari secara langsung, personel sudah datang dan bergabung dengan penonton lainnya. Sedangkan grup asal AS tampil secara live streaming tengah malam waktu di Indonesia atau siang hari waktu setempat.

Melalui event ini pengunjung dapat menikmati pameran fotografi bertajuk jawimajinasi  sebagai sarana promosi destinasi wisata yang ada di kawasan pariwisata Borobudur dengan harapan dapat meningkatkan perhatian wisatawan yang berimplikasi pada bangkitnya sektor pariwisata dan ekonomi kreatif. (*)