Harda Kiswaya-Danang Maharsa Menghadiri Majelis Sholawat Macul Langit
Semoga Sleman tetap tenteram dan damai, tanpa ada gesekan atau konflik.
KORANBERNAS.ID, SLEMAN -- Ribuan warga Kapanewon Ngaglik dan sekitarnya memadati Lapangan Donoharjo, Jumat (15/11/2024) malam. Umat muslim yang didominasi warga nahdliyyin tersebut mengikuti acara "Ngaglik Bersholawat" bersama calon Bupati Sleman Harda Kiswaya.
Sholawat dipimpin oleh dua tokoh dari Majelis Sholawat Macul Langit yaitu Gus Yusuf dan Gus Hafidh Makarim. Keduanya, secara bergantian memimpin lantunan sholawat bersama pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Sleman nomor urut 2, Harda Kiswaya-Danang Maharsa.
"Menjelang Pilkada 2024 di Kabupaten Sleman, semoga Sleman tetap tenteram dan damai, tanpa ada gesekan atau konflik," ujar Gus Yusuf dalam sambutannya.
Sejak pukul 19:00, warga dari berbagai kalurahan mulai berdatangan ke lokasi. Tidak sampai satu jam kemudian, lapangan dipenuhi ribuan jamaah yang siap bersholawat bersama Harda Kiswaya.
Semoga terpilih
"Selain untuk bersholawat, saya juga ingin melihat langsung Pak Harda dan Pak Danang. Semoga beliau berdua terpilih menjadi Bupati dan Wakil Bupati Sleman," kata Agustina, warga Sardonoharjo, yang turut datang dalam acara tersebut.
Agustina, seorang ibu rumah tangga berusia 40 tahun itu berharap pasangan Harda-Danang memenangkan Pilkada Sleman 2024. Dia mengaku memiliki harapan besar terhadap program pasangan nomor urut 02 ini.
"Pak Harda punya Program Satu Keluarga Miskin Satu Sarjana. Saya berharap beliau terpilih supaya anak saya bisa melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi. Juga akan mengawal dan mewujudkan Perda Pesantren bersama partai koalisi yang mengusungnya pada pilkada sekarang," ujarnya penuh harap.
Dalam sambutannya, Harda Kiswaya memberikan apresiasi atas antusiasme masyarakat. Dia menilai acara ini penting sebagai bentuk syiar Islam sekaligus sarana untuk mempererat tali silaturahmi.
Energi positif
"Antusiasme ribuan jamaah yang hadir malam ini sangat luar biasa. Ini memberikan energi positif bagi kita semua," kata Harda Kiswaya.
Harda Kiswaya juga menegaskan pentingnya kegiatan keagamaan seperti ini untuk terus diadakan di berbagai wilayah. Menurut Harda, sholawat memiliki dampak spiritual yang besar bagi masyarakat, dan kehadiran ribuan jamaah menjadi bukti nyata bahwa masyarakat Kabupaten Sleman mencintai kegiatan religius. (*)