Grand Final Dimas Diajeng Kota Jogja 2021 Bakal Digelar Secara Hibrid
KORANBERNAS ID, YOGYAKARTA--Puncak pemilihan Dimas Diajeng pada malam Penobatan Dimas Diajeng Kota Jogja 2021, akan digelar secara virtual, Sabtu (12/6/2021). Malam Final Pemilihan Dimas Diajeng Kota Yogyakarta yang masih dalam masa pandemi ini dihelat dengan Istimewa, yaitu akan dilaksanakan secara hybrid atau bauran antara online (daring) dan offline (luring).
Bagi undangan yang hadir, tentu pembatasan jumlah tamu diberlakukan. Selain itu protokol kesehatan lain juga disiapkan dan harus dilakukan oleh semua tamu dan penyelenggara secara ketat. Pengecekan suhu, pengaturan tempat duduk berjarak dan penggunaan masker secara benar harus ditaati.
Hal lain adalah, seluruh rangkaian acara malam final disiarkan live melalui kanal youtube Dinas Pariwisata Kota Yogyakarta, agar masyarakat dapat menikmati acara tersebut tanpa harus datang ke lokasi.
Para penikmat malam final ini juga dapat memberikan dukungan melalui kanal Youtube dengan memberikan komentar pada saat acara berlangsung. Selain itu, penonton bisa memberikan dukungan kepada finalis melalui SMS untuk menentukan Dimas Diajeng favorit.
Adapun kriteria juara yang diberikan yaitu: Dimas dan Diajeng Terpilih Kota Jogja 2021, Wakil I Dimas dan Diajeng Kota Jogja, Wakil II Dimas dan Diajeng Kota Jogja, Harapan I Dimas dan Diajeng Kota Jogja, Harapan II Dimas dan Diajeng Kota Jogja, Atribut Persahabatan Dimas dan Diajeng Kota Jogja, Atribut Berbakat Dimas dan Diajeng Kota Jogja, Atribut Favorit Dimas dan Diajeng Kota Jogja.
Kepala Dinas Pariwisata Kota Yogyakarta, Wahyu Hendratmoko,SE, MM selaku penanggung jawab penyelenggaraan Pemilihan Dimas Diajeng Kota Jogja 2021 menjelaskan, bahwa malam final akan dilaksanakan dengan tetap mematuhi protokol kesehatan sesuai dengan regulasi yang ada.
“Pelaksanaan Malam Final Pemilihan Dimas Diajeng diharapkan memunculkan pemuda-pemudi Jogja yang akan menjadi Duta Pariwisata dan juga Duta Budaya Kota Yogyakarta, yang nantinya akan turut mengemban tanggung jawab besar untuk mempertahankan sebagai Kota Pariwisata,” paparnya, Senin (7/6/2021).
“Tentu dengan tidak meninggalkan nilai-nilai budaya leluhur yang sudah ada. Dengan mengikuti pemilihan Dimas Diajeng Kota Jogja, menjadi sebuah kesempatan untuk berperan aktif mempromosikan dan mengembangkan pariwisata Kota Yogyakarta,” pungkasnya. (*)