Gelar Karya Maestro TBY Hadirkan RM Dinusatomo

Gelar Karya Maestro TBY Hadirkan RM Dinusatomo
  Konferensi pers Gelar Karya Maestro di Taman Budaya Yogyakarta. (muhammad zukhronnee ms/koranbernas.id)

KORANBERNAS.ID, YOGYAKARTA--Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) melalui Taman Budaya Yogyakarta (TBY) akan menyelenggarakan acara Gelar Karya Maestro pada Rabu 15 November 2023. Acara ini merupakan bentuk apresiasi terhadap karya seni dan perjalanan hidup RM. Dinusatomo (KPH Pujaningrat) sebagai Maestro Seni Tradisi.

Dalam acara tersebut, Yayasan Siswa Among Beksa akan menampilkan pertunjukan Wayang Orang dengan judul “WISNU PARWA”. Pertunjukan ini menggambarkan konsistensi RM. Dinusatomo dalam melestarikan Tari Klasik Gaya Yogyakarta.

“RM. Dinusatomo adalah seorang penari klasik Keraton Yogyakarta yang telah mengabdikan sebagian besar masa mudanya untuk pentas dan mengajar tari,” kata RM Pramutomo, Ketua Yayasan Siswo Among Bekso saat konferensi pers Selasa (14/11/2023).

RM Dinusatomo mendapatkan penghargaan dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia pada tahun 2018 sebagai Maestro pencetak Sumber Daya Manusia dalam seni tari klasik gaya Yogyakarta.

“Beliau percaya bahwa pendidikan seni, termasuk tari klasik, sangat penting bagi perkembangan generasi muda,” imbuhnya.

Seni dapat membentuk manusia beriman, bertaqwa, berbudi luhur, berkepribadian, mandiri, maju, tangguh, cerdas, kreatif, terampil, berdisiplin, beretos kerja, bertanggung jawab, profesional, produktif, serta sehat jasmani dan rohani.

“Seni dapat menjadi sarana pendidikan karakter bagi generasi muda. Seni dapat mengajarkan nilai-nilai luhur, seperti kejujuran, disiplin, kerja keras, dan tanggung jawab,” kata RM. Dinusatomo.

Sementara Kepala Bidang Pendidikan Yayasan RM Kusswananto Kuncoro Dewo menambahkan, seni juga dapat mengembangkan kreativitas dan keterampilan generasi muda. Seni dapat mendorong generasi muda untuk berpikir out of the box dan menghasilkan karya-karya baru yang inovatif.

“Seni dapat menjadi sarana untuk mengekspresikan diri dan menyampaikan pesan-pesan positif kepada masyarakat,” tuturnya.

Acara Gelar Karya Maestro diharapkan dapat menjadi momentum untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya pendidikan seni, termasuk tari klasik, bagi perkembangan generasi muda.

Kepala Taman Budaya Yogyakarta, Purwiati, menyambut baik acara Gelar Karya Maestro. Ia mengatakan bahwa acara ini merupakan bentuk apresiasi yang tepat terhadap karya dan perjalanan hidup RM. Dinusatomo.

“RM. Dinusatomo adalah sosok yang sangat berjasa dalam pelestarian seni tari klasik Yogyakarta. Beliau telah berkarya dan mengabdikan hidupnya untuk seni tari,” kata dia.

Purwati juga mengatakan bahwa acara Gelar Karya Maestro diharapkan dapat menjadi momentum untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya pendidikan seni, termasuk tari klasik.

“Pendidikan seni, termasuk tari klasik, sangat penting bagi perkembangan generasi muda. Seni dapat membentuk karakter, mengembangkan kreativitas, dan meningkatkan keterampilan generasi muda,” imbuhnya.

Purwati berharap bahwa acara Gelar Karya Maestro dapat menjadi inspirasi bagi generasi muda untuk menekuni seni tari klasik Yogyakarta sebagai warisan budaya yang tak ternilai.

masyarakat dapat mengenal lebih dekat sosok beliau sebagai Maestro Seni Tradisi, serta karya-karya beliau yang beragam dan menginspirasi. (*)