Di Bantul, Puluhan Bangunan Rusak Akibat Gempa Bumi, Seorang Meninggal

Di Bantul, Puluhan Bangunan Rusak Akibat Gempa Bumi, Seorang Meninggal
Kerusakan akibat gempa di Bangunjiwo Kasihan Bantul. (istimewa)

KORANBERNAS.ID, BANTUL -- Gempa bumi dengan magnitude 6,4 di barat daya Kabupaten Bantul dengan kedalaman 25 kilometer, Jumat (30/6/2023) pukul 19:57, menimbulkan kerusakan dan korban jiwa.

Hingga berita ini diturunkan diketahui seorang warga bernama Sudirah (69) warga Sribit 1 Pedukuhan Wonodoro Kalurahan Mulyodadi Bambanglipuro Bantul meninggal.

Puluhan rumah dan bangunan juga rusak, atapnya ambrol, genteng melorot ataupun tembok jebol.

Dukuh Wonodoro, Listi Setyaningsih, kepada koranbernas.id, Sabtu (1/7/2023), mengatakan saat gempa bumi terjadi Sudirah tinggal bersama suaminya Kuwadi sedang beristirahat.

Tiga sebelumnya Sudirah sempat berobat di RS Saras Adiyatma dan dinyatakan sehat, maka beristirahat di rumah.

Kerusakan bangunan di SDN Jetis Bantul. (istimewa)

Saat gempa terjadi tadi malam, Kuwadi  berlari ke luar rumah. Setelah melihat istrinya tidak keluar dirinya bergegas kembali masuk.

"Saat itu terlihat Bu Sudirah nafasnya tersengal-sengal  di tempat tidur kemudian dipeluk suaminya. Bu Sudirah meninggal," katanya. Selanjutnya jenazah ibu dua anak tersebut dimakamkan siang ini di makam suci Sribit.

Humas Badan SAR Nasional (Basarnas) DIY, Pipiet Eriyanto, mengatakan hingga berita ini diturunkan  terdata 30 rumah serta 1 fasilitas pendidikan  rusak.

"Jumlahnya sedang kami data terus di lapangan. Yang meninggal 1 orang, luka ringan 1 orang," kata Pipiet.

Disebutkan, Pondok Pesantren Bin Baz Piyungan mengalami kerusakan ringan, wilayah Karangtengah Imogiri sebagian gentieg rumah warga melorot, daerah Bibis Bangunjiwo Kasihan tercatat dua rumah temboknya roboh.

Di Ringroad Timur belakang PO Damri rumah warga sebagian temboknya roboh.

Seperti diberitakan, gempa Magnitudo 6.4 (diperbarui oleh BMKG menjadi 6.0) terjadi pada Jumat (30/6/2023, pukul 19:57:43. Lokasinya berada 8.63 LS, 110.08 BT (pusat gempa berada di Laut 67 Km Barat Daya Bantul) dan kedalaman 57 Km. Getaran gempa dirasakan (MMI): IV di Kulonprogo, IV Nganjuk, IV Kebumen , IV Ponorogo, III - IV Kediri, III Mojokerto. Gempa susulan terjadi kurang lebih 25 kali tercatat dengan magnitudo 2,8 sampai 4,2. (*)