Bantu Warga, Kantor BPN Kabupaten Purworejo Menyalurkan Air Bersih
Kekeringan di beberapa wilayah ini masih belum berakhir.
KORANBERNAS.ID, PURWOREJO – Jajaran Kantor BPN (Badan Pertanahan Nasional) Kabupaten Purworejo Jawa Tengah menyalurkan bantuan air bersih sebanyak 10 tangki dengan rata-tata per tangki 5.000 liter. Bantuan tersebut diserahkan kepada warga lima desa, masing-masing desa dua tangki.
"Kami berpartisipasi membantu masyarakat yang membutuhkan air bersih dalam musim kemarau panjang ini. Kami memberi bantuan 10 tangki untuk lima desa," Kata Andri Kristanto, Kepala BPN Purworejo, Rabu (8/11/2023).
Adapun desa yang didrop air bersih yaitu Desa Tlogosono Kecamatan Gebang, Desa Gintungan Kecamatan Gebang, Desa Hargorojo Kecamatan Bagelen, Desa Tlogokotes Kecamatan Bagelen dan Desa Guntur Kecamatan Bener, masing-masing desa akan mendapatkan dua tangki isi 10 ribu liter air bersih.
"Bantuan air bersih ini merupakan wujud kepedulian Kantor Pertanahan Kabupaten Purworejo terhadap masyarakat yang terdampak kekeringan karena kemarau panjang, terima kasih kepada Pimpinan Cabang BRI Purworejo yang sudah turut serta berpartisipasi dalam penyaluran air bersih" ujar Andri.
ARTIKEL LAINNYA: BPJS Kesehatan Buka Layanan di MPP Banjarnegara
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Purworejo, Haryono, menyampaikan apresiasi untuk Kantor Pertanahan Kabupaten Purworejo beserta seluruh jajaran atas bantuan dan kepedulian terhadap masyarakat Purworejo yang mengalami kelangkaan air bersih.
Kekeringan di beberapa wilayah ini masih belum berakhir, setidaknya kebutuhan air bersih dapat mencukupi untuk beberapa hari ke depan.
"Di Kabupaten Purworejo ada 58 desa di 14 kecamatan yang mengalami kekeringan. Kami sudah menyalurkan sekitar 539 tangki (belum termasuk bantuan BPN) per tangki berisi 5.000 liter. Kekeringan terjadi sejak bulan April 2023 hingga saat ini. Kami berencana memberikan bantuan air bersih ke Desa Karanganom Kecamatan Butuh sebanyak tiga tangki," sebut Haryono. (*)