Ada yang Hafalkan Pancasila, Ada yang Push Up

Ada yang Hafalkan Pancasila, Ada yang Push Up

KORANBERNAS.ID, GUNUNGKIDUL – Pelaksanaan operasi ketertiban memakai masker bagi wisatawan yang berkunjung ke kawasan pantai di Gunungkidul, mulai dilakukan secara tegas. Setelah langkah sosialisasi dan pendekatan dengan berbagai peringatan, kini petugas mulai menerapkan sanksi bagi pelanggar.

Sanksi tegas lebih mengarah pada meningkatkan jiwa nasionalisme. Di antaranya menghafal Pancasila maupun menyanyikan lagu wajib kebangsaan. Tetapi ada juga sanksi yang diharapkan membuat efek jera, yakni push up.

“Sikap tegas harus dilakukan, agar wisatawan benar-benar mematuhi protokol kesehatan, termasuk wajib memakai masker,” kata Surisdiyanto, Sekretaris SAR Satlinmas Wilayah II Gunungkidul di sela kegiatan penertiban protokol kesehatan di Pantai Sadranan, Gunungkidul, Minggu (25/10/2020).

Diakui, operasi penertiban pelaksanaan protokol kesehatan bagi wisatawan, tidak setiap hari dilaksanakan.

“Karena keterbatasan petugas dan banyaknya pengunjung pantai, maka operasi hanya dilakukan Sabtu dan Minggu. Setiap kali kegiatan ini kami lakukan, masih saja ada wisatawan yang melanggar. Makanya kali ini kita menerapkan sanksi tegas,” tambahnya.

Kepala Pelaksana BPBD Gunungkidul, Edy Basuki mengakui, pantai menjadi salah satu kawasan target penertiban pelaksanaan protokol kesehatan.

“Tempat yang menjadi lokasi kerumunan banyak orang, di antaranya obyek wisata termasuk pantai, pasar dan tempat umumnya yang lain, menjadi sasaran penertiban,” katanya.

Hal ini dilakukan, dalam upaya memutus rantai penyebaran virus Corona yang sangat rentan terjadi pada tempat umum. Dalam operasi yang dilakukan petugas gabungan, juga diikuti dengan pembagian masker gratis. (*)