SMK Ar Rahmah Bantul Buka Sekolah Gratis, Termasuk Pemondokan dan Makan

SMK Ar Rahmah Bantul Buka Sekolah Gratis, Termasuk Pemondokan dan Makan

KORANBERNAS.ID, BANTUL -- Ketiadaan biaya acapkali menjadi hambatan masyarakat mengakses pendidikan. Melihat kondisi tersebut, SMK Ar Rahmah Boardingschool dan Pondok Pesantren Ar-Rahmah di Kedungbule Kalurahan Trimurti Srandakan Bantul,  membuka sekolah gratis.

Kepala SMK Ar Rahmah Srandakan, Rahmat Jatmiko MM,  kepada koranbernas.id, Rabu (25/1/2023), mengatakan pendidikan gratis diberikan kepada bagi kaum duafa dan yatim piatu yang dibuktikan surat keterangan resmi dari Dinas Sosial, serta bagi pemegang Kartu Indonesia Pintar (KIP).

Pendidikan gratis bagi yang membutuhkan ini memang menjadi salah satu  tujuan sekolah yang didirikan tahun 2011 oleh keluarga  almarhum Kiai H AR Fachruddin melalui  yayasan  yang mereka miliki.

Almarhum  Kiai H AR Fachruddin merupakan Ketua Pimpinan Pusat Muhammadiyah tahun 1967 hingga 1990.

Gratis biaya itu mulai dari pendaftaram, bebas uang gedung hingga uang seragam bebas beli di luar maupun SPP selama tiga tahun. SMK yang membuka jurusan Teknik Komputer Jaringan (TKJ) dengan konsentrasi jaringan internet itu juga menanggung biaya kebutuhan pangan atau makan harian dan pondok.

"Kami tetap konsisten menggratiskan biaya pendidikan bagi siswa. Baik sandang, pangan, papan juga pondok selama tiga tahun," kata Rahmat.

Meski sekolah gratis, dari aspek sarana prasarana dan fasilitas praktek dijamin sangat lengkap dan menyesuaikan perkembangan teknologi.

"Perangkat yang dibutuhkan menopang program jurusan di tempat kita hanya satu teknik komputer jaringan dengan konsentrasi untuk jaringan internet harus memadai. Untuk menopang operasional, kami didukung dari keluarga besar Yayasan Bani Fachrudin serta donasi pemerintah maupun CSR perusahaan-perusahaan," kata Rahmat.

Pada tahun ajaran 2023/2024, SMK Ar Rahmah  menerima pendaftaran dua kelas. Santri keseluruhan yang saat ini bersekolah sekaligus mondok ada 112 anak. Selain mendapatkan bekal ilmu umum, mereka juga dibekali ilmu agama.

"Jadi ada dua program yang dilaksanakan. Selain program dari Kemendikbud kita juga ada program hafidz Quran. Setelah pulang sekolah, sore harinya ada kajian-kajian Al Quran, setelah Isya’ ada program setoran hafalan Al Quran dan hafalan hadits. Ketika anak-anak sudah lulus paling tidak minimal hafal tiga sampai lima juz," terangnya.

Bagi  alumni peraih  rangking 1-10 besar akan dibantu melanjutkan ke perguruan tinggi melalui beasiswa bekerja sama antara SMK Ar Rahmah dengan beberapa perguruan tinggi di DIY.

"Pendidikan gratis sepertinya tidak masuk akal. Tetapi memang begitu faktanya. Puncaknya tahun 2015, SMK Ar Rahmah masuk menjadi satu dari sembilan sekolah di Bantul yang mendapatkan piagam penghargaan sebagai sekolah indeks integritas penyelenggara UN tinggi. Ketika penghargaan kami terima waktu itu menteri masih dipimpin oleh Pak Anies Baswedan," ujarnya.

Bagi yang ingin mengetahui lebih lanjut terkait informasi sekolah gratis di SMK Ar Rahmah bisa membuka website https://www.smk-arrahmah.sch.id/ dan akan ada penjelasannya.  Sedangkan link pendaftaran sekokah bisa ke https://forms.gle/Rt3WHhD7H87Bi1Kh9.

SMK Ar Rahmah Srandakan juga menjalin kerja sama dengan SMP Muhammadiyah Srandakan dan Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) setempat.

Bagi yang akan mendaftar di SMP Muhammadiyah bisa akses di https://bit.ly/formulirsmpmuhsrandakan.

Untuk informasi sekolah bisa ke smpmuhammadiyahsrandakan.id yang juga bisa diakses dari manapun.

Dengan fasilitas yang sama, siswa akan mendapatkan keringanan seperti  di  SMK. Sekolah dan pemondokan di Ar Rahmah dibimbing ustadz-ustadzah dan musrif yang mengayomi, mengajarkan akhlak dan budi pekerti dan hafalan Al Quran. (*)