Selangor Gaet Pasien Indonesia dengan Program Bayi Tabung (IVF) dan Perawatan Kanker Kelas Dunia

Memiliki 42 rumah sakit swasta yang menawarkan layanan di berbagai bidang spesialisasi, termasuk jantung, tulang, kanker, pengobatan umum, dan teknologi fertilitas (IVF), Selangor tampil sebagai pusat layanan kesehatan unggulan di kawasan Asia Tenggara

Selangor Gaet Pasien Indonesia dengan Program Bayi Tabung (IVF) dan Perawatan Kanker Kelas Dunia
CEO Tourism Selangor, Puan Chua Yee Ling (tengah) berbincang dengan awak media di Yogyakarta. (istimewa)

KORANBERNAS.ID, YOGYAKARTA--Negara Bagian Selangor, Malaysia, terus menunjukkan komitmennya dalam memperluas jangkauan sektor wisata medis ke pasar regional, khususnya Indonesia. Dukungan infrastruktur medis modern, tenaga kesehatan bertaraf internasional serta konektivitas yang baik, membuat Selangor kian diminati sebagai tujuan utama wisata medis bagi masyarakat Indonesia.

Memiliki 42 rumah sakit swasta yang menawarkan layanan di berbagai bidang spesialisasi, termasuk jantung, tulang, kanker, pengobatan umum, dan teknologi fertilitas (IVF), Selangor tampil sebagai pusat layanan kesehatan unggulan di kawasan Asia Tenggara. Layanan ini ditopang oleh tenaga profesional berpengalaman dan sistem kesehatan yang terintegrasi, menciptakan ekosistem wisata medis yang andal dan berkualitas tinggi.

“Bagi kami, Indonesia merupakan pasar utama dalam sektor wisata kesehatan Malaysia. Hingga pertengahan 2024, tercatat lebih dari 170.000 wisatawan kesehatan asal Indonesia melakukan pengobatan di Malaysia, dengan total belanja melebihi 400 juta ringgit. Pertumbuhan ekonomi Indonesia dan naiknya kelas menengah menjadi pendorong utama meningkatnya permintaan terhadap layanan kesehatan berstandar internasional,” kata CEO Tourism Selangor, Puan Chua Yee Ling, di sela-sela acara ramah tamah bersama awak media di Yogyakarta pada 24 Juni 2025.

Puan mengatakan, sebagai bagian dari langkah promosi yang konsisten, Tourism Selangor baru saja berpartisipasi dalam Malaysia Healthcare Expo pada 19–22 Juni 2025 di Makassar. Acara ini menjadi wadah penting untuk memperkenalkan potensi wisata medis Selangor kepada masyarakat Indonesia di kawasan Timur.

Dalam kesempatan tersebut, beberapa institusi terkemuka turut hadir mewakili Selangor, antara lain Alpha IVF & Women’s Specialists, Avisena Healthcare, KPJ Healthcare Berhad, MAHSA Specialist Hospital, Subang Jaya Medical Centre (SJMC), Hotel Le Meridien Petaling Jaya.

CEO Tourism Selangor, Puan Chua Yee Ling memaparkan program wisata ke Selangor di depan para pelaku industri pariwisata Yohgyakarta. (istimewa)

Sejalan dengan kampanye Visit Selangor Year 2025 dan Visit Malaysia Year 2026, Tourism Selangor meluncurkan inisiatif bertajuk “Liburan Sehat? Ya di Selangor Aja!”, yang menggabungkan perawatan medis, masa pemulihan, dan pengalaman liburan dengan gaya hidup sehat. 

Dalam rangka memperluas promosi inisiatif ini, Tourism Selangor juga melakukan kunjungan ke kota Yogyakarta dan menggandeng beberapa peserta, di antaranya Rumah Sakit Alpha IVF & Women’s Specialists, Subang Jaya Medical Centre, kemudian Travel Agent & Hotel seperti Kembara Salam Travel & Tours, Le Meridien Petaling Jaya, Wyndham Acmar Klang, Chocolate Museum, Farm in the City, HL Dragon Fruit Eco Farm, Selangor Fruit Valley, Sunway Theme Parks.

“Menyambut Visit Selangor Year 2025 dan Visit Malaysia Year 2026, Tourism Selangor meluncurkan kampanye bertajuk ‘Liburan Sehat? Ya di Selangor Aja!’. Kampanye ini menghadirkan paket lengkap pariwisata kesehatan mulai dari perawatan, pemulihan, hingga liburan bergaya hidup sehat,” ungkapnya.

Puan Chua Yee Ling menambahkan, program ini tidak hanya menyasar pasien, tetapi juga keluarga yang ingin mendampingi dan sekaligus menikmati wisata berkualitas di Malaysia.

Kota-kota di Indonesia seperti Makassar dan Yogyakarta, katanya, menjadi target penting dalam perluasan pasar wisata medis Selangor. Terlebih, konektivitas langsung antara Yogyakarta dan Selangor melalui penerbangan internasional menjadikan perjalanan Liburan Sehat lebih mudah dan efisien. Hal ini menjadi keunggulan tersendiri bagi warga Yogyakarta dan sekitarnya yang mencari layanan wisata medis luar negeri dengan akses yang cepat.

Selain layanan medis, Selangor juga menawarkan beragam destinasi wisata yang cocok untuk proses pemulihan pasien. Mulai dari taman hiburan, agrowisata, museum tematik, hingga penginapan premium, semuanya disiapkan untuk menghadirkan pengalaman yang menyeluruh bagi wisatawan medis. Sejumlah pelaku industri pariwisata di Selangor turut serta menyusun paket wisata khusus yang dirancang untuk wisatawan Indonesia pasca-perawatan.

“Kami optimistis mampu memperkuat posisi Selangor sebagai destinasi utama wisata medis di Asia. Pemerintah menargetkan peningkatan kunjungan wisatawan medis dari Indonesia, khususnya dari Makassar dan Yogyakarta, sebesar 3 hingga 5 persen sepanjang 2025 hingga 2026,” pungkasnya. (*)