Personal Shopper HappyFresh Mendapat Pelatihan Khusus

<i>Personal Shopper</i> HappyFresh Mendapat Pelatihan Khusus

KORANBERNAS.ID, JAKARTA—HappyFresh Indonesia, platform layanan belanja kebutuhan rumah harian atau bulanan secara daring, meluncurkan kampanye #JurusBelanja, yang menunjukkan cara Personal Shopper HappyFresh memilih produk dengan kualitas terbaik bagi penggunanya. Personel shopper HappyFresh, mendapatkan pelatihan-pelatihan khusus, untuk membekali mereka kemampuan memenuhi pesanan.

Dalam rilisnya, Jumat (3/9/2021), Managing Director HappyFresh Indonesia Filippo Candrini mengatakan, penyesuaian gaya hidup dengan kemudahan berbelanja groceries online, kerap menimbulkan rasa khawatir terutama dengan kualitas barang yang dibeli melalui aplikasi e-groceries.

Dalam 6 tahun terakhir, Filippo dan tim mengembangkan aplikasi dengan tujuan, menyediakan bahan makanan untuk keluarga Indonesia menggunakan cara yang paling nyaman dan standar kualitas tinggi sejak hari pertama.

“Nyatanya, konsumen turut menunjukan kepeduliannya dengan memberikan berbagai saran yang membangun. Kami ingin menjadi lebih baik melayani pelanggan. Kami mempertimbangkan saran yang masuk, seperti memperluas layanan ke lebih banyak kota di Indonesia, meluncurkan Pengiriman Ekspres dan program HappyFresh Rewards, agar setiap pesanan memungkinkan pelanggan untuk mengumpulkan poin yang dapat digunakan untuk mendapatkan diskon di belanjaan berikutnya,” kata Filippo.

Brand yang telah bekerjasama dengan lebih dari 400 supermarket di beberapa kota besar di Indonesia ini, ingin memberikan solusi terhadap kekhawatiran konsumen akan belanja grocery online dengan hadirnya si ahli belanja yang akrab disebut Personal Shopper.

“Melalui kampanye ini, kami ingin menunjukan bagaimana kita memberikan #JurusBelanja kepada personal shopper HappyFresh melalui pelatihan khusus, untuk memastikan produk yang dipilih untuk konsumen merupakan produk dengan kualitas terbaik dan sesuai dengan pesanan yang tercantum pada catatan belanja untuk personal shopper,” imbuh Beatrix Immanuel, Head of Online Marketing & Public Relations HappyFresh Indonesia.

Dikatakan, pandemi telah membawa banyak perubahan di seluruh dunia terutama sektor ekonomi yang memengaruhi perilaku konsumen saat berbelanja kebutuhan harian atau bulanan. Melansir dari laporan dari perusahaan riset pasar Ipsos, 92 persen orang Indonesia secara aktif mencari cara untuk menyederhanakan hidup mereka. Bahkan 89 persen di antaranya rela membayar produk atau layanan yang menghemat waktu mereka.

Perubahan gaya hidup ini, kata Filippo, berdampak pada pertumbuhan pesat platform belanja online, salah satunya di bidang e-groceries.

“Kami melihat perubahan besar dari perilaku pelanggan yang terefleksi pada pertumbuhan bisnis kami hingga 10-20 kali lipat,” katanya.

Dikatakan, saat ini HappyFresh memiliki lebih dari 500 personal shopper yang tersebar di seluruh wilayah operasi.

HappyFresh, memberlakukan harga produk sama seperti di supermarket dan telah bermitra dengan berbagai lembaga pembayaran. “Kami mengadopsi lebih banyak metode pembayaran non-tunai seperti e-wallet OVO dan DANA serta virtual account. Harapannya pelanggan tak hanya bebas dari rasa khawatir, namun juga dapat menikmati akses pembayaran yang mudah serta promo eksklusif di aplikasi kami,” imbuh Filippo.

Selama program #JurusBelanja pengguna aplikasi ini dapat menikmati promo gratis ongkir dan berbagai keuntungan lainnya di aplikasi mulai dari 2 September hingga 21 Oktober 2021.(*)