Mengubah Tagline, Kinerja Perbankan Meningkat
KORANBERNAS.ID -- Dunia perbankan terus berbenah diri untuk meningkatkan performanya. Di era milenial ini, salah satu upaya yang dilakukan dengan mengubah budaya perusahaan.
Ini pula yang dilakukan Bank Bukopin. Bank ini mengenalkan tagline baru untuk menunjang sistem kinerja layanan perbankan bertajuk 'ICAN' di Jogjabay, Sabtu (24/8/2019) pagi. Tagline ini dipilih karena lebih dari 35 persen pegawainya sekarang adalah generasi milenial.
"Tagline ICAN merupakan terobosan baru menjangkau generasi milenial," papar Rivan Achmad Purwantono, Direktur Konsumer Bank Bukopin disela acara.
Menurut Rivan, tagline tersebut dibuat untuk memaksimalkan layanan pada nasabah. Sebab kinerja yang baik berdampak positif pada kemajuan perusahaan. Perubahan budaya perusahaan ini sebagai bagian dari upaya mengubah visi misi perusahaan agar menjadi lebih simpel dan mudah dipahami.
Apalagi pada 2018 lalu, Bukopin harus berjuang dari gejolak ekonomi. Ketidakpastian pasar menjelang pemilu membuat dunia perbankan secara umum sempat lesu.
"Saat ini waktu yang tepat untuk bergerak maju dan itu dimulai dari internal perusahaan," jelasnya.
Rivan menambahkan, ICAN merupakan kepanjangan dari Integrity, Competency, Care, Accountability, Never Give Up. Tagline ICAN ini diperkenalkan serentak di seluruh cabang Bank Bukopi di wilayah Indonesia. Salah satunya dikenalkan pads karyawan dari wilayah Regional II (Jawa Barat, Jawa Tengah, DIY).
Saat ini ada aura positif setelah selesainya gejolak ekonomi 2018 dan tahun politik Indonesia. Karenanya tagline dikenalkan seluruh karyawan dan keluarga dari Regional II untuk menancapkan semangat ICAN ke seluruh elemen internal perusahaan.
“Kalau sekarang karyawan mengajak keluarganya, maka ada yang mengingatkan untuk menerapkan ICAN dalam pekerjaan, karena keluarga sehat maka perusahaan juga sehat begitu pula sebaliknya," tandasnya.
Sementara Deddy SA Kodir, Komisaris Bank Bukopin mengungkapkan integritas perusahaan perlu terus dijaga. Sehingga dapat meningkatkan kepercayaan publik.
"Diharapkan masyarakat memiliki kepercayaan yang terus meningkatkan pada bukopin," imbuhnya.(yve)