Dua Orang Tanpa Gejala Dinyatakan Positif Covid-19

Dua Orang Tanpa Gejala Dinyatakan Positif Covid-19

KORANBERNAS.ID, KEBUMEN -- Humas Gugus Tugas Percepatan Penanganan (PP) Covid-19 Kebumen, Selasa (28/4/2020) malam, merilis tambahan dua pasien positif Covid-19.

Keduanya berasal dari Kecamatan Kutowinangun, pria umur 59 tahun dan perempuan berusia 21 tahun, warga Karanggayam.

Pernyataan positif ini berdasarkan hasil Laboratorium Balai Besar Teknik Kesehatan Lingkungan dan Pengendalian Penyakit (BBTKLPP) Yogyakarta.

Keduanya merupakan Orang Tanpa Gejala (OTG), tidak ada gejala klinis seperti gejala Covid-19.

Koordinator Bidang Humas Gugus Tugas PP Covid-19 Kebumen, Cokroaminoto, mengungkapkan penambahan pasien ini berasal dari rujukan rumah sakit rujukan lini III. Sehingga, jumlah pasien Covid-19 ada 15 orang, 6  orang sembuh, dua orang meninggal dunia, masih dalam perawatan 8 orang.

Anggota Humas Gugus Tugas PP Covid-19 Kebumen, Kusbiyantoro, menambahkan gugus tugas telah melakukan rapid test terhadap 17 Orang dalam Pemantauan (ODP). Hasilnya 14 orang rapid test-nya re-aktif.

Terhadap 14 orang itu telah diambil swab di rumah sakit  darurat. “Sekarang masih menunggu hasil lab BBTKLPP Yogyakarta," kata Kusbiantoro.

Kapolres Kebumen AKBP Rudy Cahya Kurniawan menyatakan seluruh warga yang  akan memasuki Kabupaten Kebumen wajib skrining.

Ungkapan tegas ini untuk memastikan petugas Pos Check Point dan Pos Terpadu Ops Ketupat Candi 2020 Polres Kebumen tidak kecolongan, misalnya ada warga dari luar Kebumen yang sakit luput dari skrining petugas.

"Semua wajib dilakukan skrining dan pengecekan kesehatan di Pos Check Point ataupun Pos Terpadu. Ini untuk memutus mata rantai penularan Covid-19 di Kebumen," kata Rudy.

Selama Operasi Ketupat terdapat 6 Pos Check Point atau Pos Terpadu di Kebumen. Jajaran Polres Kebumen ditempatkan di wilayah perbatasan yakni Kecamatan Mirit, Prembun, Padureso, Rowokele, Sempor dan Kecamatan Ayah.

Saat dilakukan pengecekan oleh Kapolres Kebumen bersama pejabat utama Polres, pos-pos tersebut sudah sangat siap melakukan tugasnya.

Pihaknya mengimbau warga Kebumen dari zona merah seperti DKI Jakarta dan sekitarnya menunda pulang kampung, menyusul banyaknya kasus positif orang tanpa gejala Covid-19.

"Ini tugas bersama, tanggung jawab bersama. Mari bersama-sama, kami imbau untuk patuh dan peduli memutus penyebaran Covid-19 di Kebumen," kata Rudy. Dalam Operasi Ketupat Candi 2020, Polres Kebumen menerjunkan 295 personel. (sol)