Tahap Awal, Bantul Ajukan 6.329 Dosis Vaksin Covid-19

Tahap Awal, Bantul Ajukan 6.329 Dosis Vaksin Covid-19

KORANBERNAS.ID, BANTUL -- Dinas Kesehatan Bantul saat ini sudah siap melakukan vaksinasi covid -19 ketika memang nantinya vaksin sudah datang. Segala daya dukung dan SDM sudah dipersiapan untuk pelaksanaan program tersebut.

Kasie Surveilans dan Imunisasi Dinkes Bantul dr Abednego Dani Nugroho mengatakan kesiapan tersebut kepada koranbernas.id di kantornya, Selasa (5/1/2021) sore.

"Hingga Jam 14.00 WIB informasi vaksin diketahui  belum tiba di DIY. Tapi informasi setiap saat bisa berubah dan berkembang dengan cepat.

Namun secara umum Dinkes Bantul dengan dukungan SDM dan perangkatnya saat ini telah siap manakala vaksin datang dan kami  bisa segera melakukan vaksinasi. Awalnya Dinkes mengajukan sekitar 4.000 dosis,namun dalam perkembanganya ada perubahan menjadi 6.329 dosis  sesuai jumlah tenaga kesehatan (Nakes) baik negeri ataupun swasta,baik RS,puskesmas maupun klinik semua telah didata. Karena merekalah yang pertama akan di vaksin  .

Kendati belum tahu kapan vaksin tiba,namun target seperti disampaikan Presiden Jokowi 15 Januari simbolis vaksinasi Presiden dan pejabat negara. Maka Bantul akan mengikuti setelah itu bisa di tanggal 15 atau 16 januari.

Tentu saja untuk dosis vaksin akan dimintakan tambahan mengingat yang diajukan sebelumnya hanya untuk Nakes. Kalau simbolis Bantul rencana adalah kepala daerah dan jajaran pejabat,tokoh agama dan tokoh masyarakat total sekitar 10 orang.

Sementara terkait teknis kedatangan vaksin ketika nanti telah tiba di Dinkes DIY bisa dari Dinkes DIY droping ke Dinkes Bantul,atau Dinkes Bantul yang akan mengambil ke Dinkes DIY. Namun informasi terakhir vaksin akan dikawal unsur TNI/Polri dan mereka masih menunggu koordinasi lebih lanjut. 

Sementara Komandan Satpol PP Bantul,Yulius Suharta MM mengatakan masyarakat agar tetap menerapkan protokol kesehatan.

"Angka terkonfirmasi positif terus bertambah,maka masyarakat jangan kendor dalam penerapan protokol kesehatan,"katanya. Yakni mencuci tangan menggunakan sabun dan air mengalir,memakai masker,menjaga jarak serta menghindari kerumunan.(*)