Semarak, Pentas Seni di Bawah Beringin Situs Watu Gatheng Kotagede

KORANBERNAS.ID, YOGYAKARTA – Dinas Pariwisata Kota Yogyakarta kembali menyelenggarakan Festival Kampung Wisata. Giliran kali ini, Minggu (4/6/2023) sore, event yang semarak dan penuh gebyar itu berlangsung di Situs Watu Gatheng Kotagede.

Acara tersebut tak hanya dimaksudkan untuk mengangkat potensi seni dan budaya sebagai atraksi wisata dari empat kampung wisata yaitu Purbayan, Rejowinangun, Giwangan dan Prenggan, tetapi juga disertai promosi sejumlah produk UMKM kampung wisata.

Menariknya, para penonton yang merupakan warga setempat, tamu undangan maupun wisatawan menyatu di bawah pohon beringin yang menaungi situs peninggalan Keraton Mataram tersebut.

Tidak ada jarak antara penampil dengan pengunjung. Penonton bisa menyaksikan langsung jalannya pentas seni, pentas tari, pentas musik maupun pameran yang mengangkat potensi kampung wisata, di antaranya kerajinan perak dan kerajinan keris serta produk kuliner.

Acara tersebut dibuka Kepala Dinas Pariwisata Kota Yogyakarta, Wahyu Hendratmoko didampingi anggota Komisi B DPRD Kota Yogyakarta Sri Retnowati, Rini Hapsari dan Nurcahyo Nugroho. Mereka secara bersama-sama menabuh gamelan.

“Kota Pariwisata Yogyakarta tidak memiliki mesin penggerak pembangunan selain sektor pariwisata. Kita harus menjaga pariwisata sebaik mungkin sehingga wisatawan tetap aman dan nyaman,” ungkap Wahyu Hendratmoko saat menyampaikan sambutan.

Dia mengakui, belakangan ini banyak berita miring beredar lewat sosial media yang terkesan mendiskreditkan pariwisata Kota Yogyakarta.

Festival Kampung Wisata juga merupakan salah satu bentuk tanggung jawab Pemerintah Kota Yogyakarta bersama masyarakat dan semua pihak menepis kabar yang tidak benar tersebut. Yogyakarta tetap aman dan nyaman dikunjungi wisatawan.

Penampilan seni tari Festival Kampung Wisata di Situs Watu Gatheng Kotagede Yogyakarta.  (sholihul hadi/koranbernas.id)

Salah satu buktinya, Kampung Wisata Purbayan berhasil menyisihkan 4.573 desa wisata sehingga berhasil masuk 75 desa wisata terbaik di Indonesia pada ajang Anugerah Desa Wisata Indonesia 2023. 

Kepala Bidang Pengembangan Sumber Daya Pariwisata Dinas Pariwisata Kota Yogyakarta, Husni Eko Prabowo, selaku ketua panitia menyampaikan Festival Kampung Wisata di Kotagede merupakan gelaran ketiga dari enam kali event, tahun ini.

Tujuannya untuk mewujudkan kampung wisata yang lebih kreatif, profesional dan lebih maju. Kebetulan, penyelenggaraan festival bersamaan dengan penilaian Anugerah Desa Wisata Indonesia 2023 yang dihadiri langsung Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno.

Diundang pula pada acara itu para ketua kampung wisata maupun ketua kelompok sadar wisata (pokdarwis) se-Kota Yogyakarta, asosiasi pariwisata serta forum komunikasi kampung wisata.

Anggota DPRD Kota Yogyakarta, Sri Retnowati (tengah) bersama tamu undangan dan anggota dewan saat menghadiri Festival Kampung Wisata di Situs Watu Gatheng Kotagede.  (sholihul hadi/koranbernas.id)

Di sela-sela acara, anggota Komisi B DPRD Kota Yogyakarta  -- salah satunya membidangi pariwisata -- Sri Retnowati, memberikan apresiasi atas digelarnya Festival Kampung Wisata di Kotagede.

Merespons permintaan Kepala Dinas Pariwisata Kota Yogyakarta untuk persiapan mengikuti Anugerah Desa Wisata Indonesia tahun depan (2024), sebagai warga Kotagede, Sri Retnowati yang juga Ketua Fraksi Partai Golkar DPRD Kota Yogyakarta ini sepakat pariwisata perlu terus menerus memperoleh dukungan dari semua kalangan, tidak hanya pemerintah bersama legislatif tetapi juga semua elemen masyarakat.

Harapannya, sektor pariwisata mampu menggerakkan perekonomian Kota Yogyakarta. (*)