Kapolres Kebumen: Ada Potensi yang Bisa Menjadi “Ledakan”

Pasukan ini, siap ditugaskan di wilayah Polda Jateng, jika sewaktu waktu terjadi gangguan kamtibmas yang membutuhkan penguatan pasukan

Kapolres Kebumen: Ada Potensi yang Bisa Menjadi “Ledakan”
Kapolres Kebumen AKBP Recky memberi pengarahan pengawal pribadi (walpri) paslon bupati dan wakil bupati. (istimewa)

KORANBERNAS.ID, KEBUMEN--Polres Kebumen menyiagakan 90 orang pasukan Power on Hand (POH) Kapolda. Pasukan ini, siap ditugaskan di wilayah Polda Jateng, jika sewaktu waktu terjadi gangguan kamtibmas yang membutuhkan penguatan pasukan.

Kapolres Kebumen AKBP Recky, Senin (23/9/2024) memimpin apel pengecekan pasukan POH Kapolda Jateng dan POH Kapolres Kebumen. 

Recky mengungkapkan, pasukan POH Kapolda Jateng yang telah dibentuk, harus siap digerakan ke seluruh wilayah di Jawa Tengah. Pasukan POH dari Kebumen akan bergabung dengan Polres lain di bawah Polda Jawa Tengah, jika situasi membutuhkan. 

Power on hand Kapolda merupakan perkuatan yang disiapkan polres. Semua perintahnya ada dari Kapolda untuk pergerakan pasukannya,” kata Recky. 

Menurut Recky, apel pasukan POH penting dilakukan untuk mengetahui kesiapan anggota, serta antisipasi sedini mungkin terhadap segala kejadian gangguan Kamtibmas di Jawa Tengah. 

Polres Kebumen juga memiliki POH Kapolres Kebumen. Meskipun sering dikatakan landai, situasi di Kebumen harus benar-benar diwaspadai diantaranya melalui pembentukan pasukan POH Kapolres Kebumen. Di Kabupaten Kebumen dinamika situasi Kamtibmas dapat berubah sangat cepat, sehingga perlu dilakukan antisipasi sedini mungkin.

Pergelaran apel yang dilaksanakan, diharapkan menjadi antisipasi awal kepolisian dalam hal pemeliharaan keamanan, ketertiban masyarakat di Kebumen. 

“Ada potensi yang jika tidak kita kelola dengan baik, akan menjadi sebuah "ledakan". Sehingga kita harus siap pada situasi apapun. Juga beberapa fenomena yang ada di Kebumen harus kita analisis,” kata Recky. 

Apel pasukan POH yang dilaksanakan di Polres Kebumen, diharapkan menjadi optimalisasi personel yang siap digerakkan. 

Kabagops Polres Kebumen Kompol Setiyoko menambahkan, jumlah pasukan POH Kapolda Jateng sebanyak 90 personel, sedangkan jumlah personel Power on Hand Kapolres Kebumen sebanyak 128 personel.

Personel yang dilibatkan merupakan gabungan dari seluruh fungsi dan personel Polsek jajaran.Personel yang dilibatkan sebagai pasukan POH memiliki kriteria dan pelatihan khusus. Diantaranya harus siap diri, siap fisik, siap keterampilan, serta siap peralatan.

"Harapan kami, personel yang telah ditunjuk bisa bertugas maksimal dan mengetahui tugasnya masing-masing. Karena personel telah diploting dengan tugas masing-masing,” kata Setiyoko.

Pengawal Pribadi

Kapolres Kebumen juga menyerahkan 44 orang pengawal pribadi (Walpri) kepada penghubung parpol pengusung pasangan calon bupati dan waki bupati. 

Penyerahan 44 orang Walri yang merupakan anggota Polres Kebumen, bersamaan dengan Rapat Pleno Terbuka KPU Kebumen, dengan acara pengundian dan penetapan Nomor Urut Paslon peserta Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kebumen 2024.

Petugas walpri ini, nantinya akan bertugas mengawal pasangan calon bupati dan wakil bupati, serta istri/suami paslon. 

Recky mengungkapkan, sebelum ditetapkan sebagai walpri, Polda Jateng telah membekali personelnya dengan pelatihan  sehingga punya kemampuan mengawal, dari kondisi kondusif hingga kondisi “chaos” pada kegiatan paslon.

“Semoga simulasi pengamanan paslon kondisi chaos, hanya terjadi di simulasi. Pilkada di Kebumen selalu kondusif,” kata Recky. (*)