Ini Pesan Bupati Menjelang Laga PS Sleman Melawan Persija

Ini Pesan Bupati Menjelang Laga PS Sleman Melawan Persija

KORANBERNAS.ID, SLEMAN -- PS Sleman akan mengawali pertandingan perdananya di BRI Liga 1 2021/2022 menghadapi Persija Jakarta di Stadion Pakansari, Minggu (5/9/2021).

Menjelang laga tersebut, Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo meminta pemain Super Elja bermain lepas agar bisa meraih hasil maksimal. Kompetisi BRI Liga 1 2021/2022 akan bergulir kembali pada Minggu (5/9/2021).

Bupati Kustini  memberikan dukungan langsung PS Sleman dengan menggelar pertemuan secara daring, Jumat (3/9/2021) malam.

Pada dialog yang berlangsung akrab dengan tim pelatih dan manajemen PSS, Bupati Kustini  yang didampingi suaminya, Sri Purnomo berharap tim kebanggaan masyarakat Sleman itu bermain maksimal tanpa beban di lapangan.

“Saya berharap semua masyarakat mendukung PSS, apapun hasilnya, terus berdoa dan menonton dari rumah. Pemain hendaknya berkonsentrasi pada setiap pertandingan. Bawalah nama Sleman yang terkenal ramah, damai dan menjunjung tinggi fair play,” kata Kustini.

Direktur Utama PT Putra Sleman Sembada (PT PSS), Marco Gracia Paulo, menyatakan senang karena kompetisi bisa bergulir kembali.

“Saat ini yang paling dibutuhkan adalah doa. Meski persiapan terbatas, namun kami semua satu hati untuk memberikan yang terbaik di dalam dan di luar lapangan. Kami berharap PSS bisa menuntaskan tugas di lapangan. Siap menjalankan amanah masyarakat Sleman,” ujarnya.

Saat ini, tambah Marco Gracia Paulo, tim sudah berada di Bogor, bersiap menghadapi Persija Jakarta dalam laga yang akan berlangsung di Stadion Pakansari pukul 20:30.

Bagi Kustini yang menyatakan dirinya sebagai suporter PS Sleman, pertandingan pertama sangat penting untuk menguatkan mental pemain agar tampil tanpa beban dan fokus pada pertandingan.

Menurut Kustini, pentingnya pertandingan pertama setelah lama libur kompetisi harus diperhitungkan. Jika meraih hasil maksimal, mentalitas juara dan bertarung pemain akan terbentuk. Hal ini akan memudahkan pertandingan-pertandingan berikutnya.

Kustini juga menangkap rasa antuasiasme yang luar biasa dari pemain dengan bergulirnya liga. Dia berharap, sikap positif ini bisa ditularkan dalam pertandingan agar bisa meraih hasil maksimal yakni kemenangan.

Alhamdulilah saya tanya semua pemain, intinya pada senang kompetisi boleh berjalan lagi. Tinggal pelatih dan manajemen membangun semangat ini untuk dibawa ke dalam permainan yang bisa membawa kemenangan bagi PS Sleman," terang Kustini.

Ditegaskan Kustini, dirinya dan seluruh masyarakat Sleman akan selalu memberikan dukungan pada PS Sleman, sekaligus ingin memastikan pemain PS Sleman tidak bertanding sendirian di lapangan.

Kan pertandingannya digelar tertutup sehingga tidak ada suporter. Saya tegaskan sebagai bupati dan sebagai suporter, semua masyarakat Sleman ada di belakang pemain. Tetap memberikan support walaupun hanya bisa menonton dari rumah saja,” tambah Kustini. (*)