CTC Night Trail Ultra 2024 Digelar 24-25 Februari, Diikuti Pelari dari 24 Negara

CTC tetap membawa konsep community gathering sebagai wadah berkumpulnya komunitas pelari trail.

CTC Night Trail Ultra 2024 Digelar 24-25 Februari, Diikuti Pelari dari 24 Negara
Konferensi pers CTC Night Trail Ultra 2024 di Sheraton Mustika Yogyakarta Resort & Spa Yogyakarta, Selasa (20/2/2024). (sholihul hadi/koranbernas.id)

KORANBERNAS.ID, SLEMAN – Untuk kesekian kalinya event lari lintas alam kembali digelar di DIY. Kali ini, Coast To Coast  Night Trail Ultra 2024 (CTC 2024) berlangsung 24-25 Februari 2024 di pesisir Pantai Selatan Bantul serta akan dipusatkan di Laguna View Depok Bantul.

Race Director CTC 2024, Roostian Gamananda didampingi Pandu Buntaran dari i-sport serta Plh Kepala Dinas Pariwisata DIY Anita Verawati menyampaikan event yang diselenggarakan Komunitas Trail Runners Yogyakarta (TRY) itu memperoleh dukungan dari berbagai pihak.

“CTC 2024 merupakan event penyelenggaraan yang kedelapan dan selalu ditunggu para pelari lintas alam di Indonesia,” ungkapnya saat konferensi pers di Sheraton Mustika Yogyakarta Resort & Spa Yogyakarta, Selasa (20/2/2024).

Menurut dia, jumlah peserta yang telah terdaftar sebanyak 3.200 orang berasal dari 24 negara. “24 negara yang telah terkonfirmasi mengikuti CTC 2024 antara lain Russia, Vietnam, Belarusia, Timor Leste, Yemen, Colombia, Thailand, Tanzania, Filipina, Malawi, Gambia, Pakistan, Cambodia, Belanda, Rwanda, Algeria, Kazakhstan, Bulgaria, Jerman,India, Perancis, Malaysia, Singapore dan Indonesia,” kata Roostian.

ARTIKEL LAINNYA: Selain Sembako, Telkomsel Bantu Pemenuhan Sarana Komunikasi Untuk Korban Banjir Grobogan

Dijelaskan, peserta akan menempuh rute pesisir pantai dan diselenggarakan pada malam hari dengan jarak ultra atau lebih dari 42 kilometer.

“Penyelenggaraan tahun ini mempunyai lima kategori perlombaan yaitu 5K Cross Country, 15K, 30K, 50K dan 80K,” jelasnya.

Pandu Buntaran menambahkan CTC tetap membawa konsep community gathering sebagai wadah berkumpulnya komunitas pelari trail sekaligus sebagai lomba pembuka awal tahun 2024.

“Laguna View Depok menjadi venue baru penyelenggaraan tahun ini. CTC juga mengajak pelari road running mencoba trail running dengan kategori 5k atau 15k sebagai kategori pemula untuk menjadi bagian dari CTC 2024,” kata dia.

Dengan adanya kategori tersebut, CTC menjadi salah satu trail running event yang secara inklusif menggandeng pelari pemula.

ARTIKEL LAINNYA: Bupati Sleman Mendukung Pengembangan Wisata melalui Gerakan Pramuka

Dia menjelaskan, Komunitas Trail Runners Yogyakarta (TRY) telah menjadi anggota dari ITRA (International Trail Running Association) sejak tahun 2016.

“CTC 2024 menjadi salah satu lomba percontohan oleh Asosiasi Lari Trail Indonesia (ALTI) untuk Eksebisi PON 2024. Rute lari kategori 15K, 30K, 50k dan 80K mendapatkan poin ITRA dan UTMB Index untuk kualifikasi UTMB yakni ajang lari lintas alam terbesar di dunia yang berlokasi di Prancis,” ungkapnya.

Anita Verawati menyampaikan, CTC 2024 sangat bermanfaat bagi pengembangan pariwisata di DIY. Apalagi rute yang dipilih melewati spot wisata seperti Pantai Depok, Pantai Pelangi, Pantai Cemara Sewu, Pantai Parangtritis, Goa Cemara, Goa Jepang, Goa Cermai dan Gumuk Pasir.

Selain menyajikan rute yang berbeda dengan kompetisi lari lainnya, penyelenggara juga memiliki misi mendatangkan wisatawan melalui sport tourism dan memperkenalkan pariwisata Yogyakarta khususnya sisi selatan DIY.

Tentu saja, hal ini sejalan dengan visi dan misi Gubernur DIY menjadikan pantai selatan sebagai halaman depan atau teras Provinsi DIY. “Wilayah Yogyakarta selatan sekarang menjadi teras, dari pantai Gunugkidul sampai Kulonprogo,” ujarnya. (*)