Bupati Selidiki Penyebab Banjir

Bupati Selidiki Penyebab Banjir

KORANBERNAS.ID, PURWOREJO--Hujan deras yang melanda wilayah Purworejo sepanjang hari Senin (14/3/2022), menyebabkan sejumlah desa dilanda banjir dan tanah longsor. Hari ini Selasa (15/03/2022) Bupati Purworejo RH Agus didampingi Wakil Bupati Hj Yuli Hastuti serta sejumlah pejabat meninjau lokasi bencana.

Pertama, Bupati mengunjungi posko pengungsian di Masjid Desa Bapangsari Kecamatan Bagelen. Di lokasi tersebut, bupati bersama rombongan meninjau langsung ke titik banjir dan melihat dapur umum, untuk memantau ketersediaan bahan pangan untuk pengungsi.

“Berbagai wilayah terkena dampak. Banjir kali ini lebih besar dibandingkan tahun lalu. Terbukti banyak daerah yang dulu tidak banjir, sekarang ikut terdampak. Ini yang perlu kita cari tahu penyebabnya dan mencari solusinya,” katanya.

Selanjutnya, rombongan menuju ke Desa Wingko Sanggrahan untuk meninjau dapur umum. Bupati juga berdialog dengan Forkopimcam dan menginstruksikan BPBD untuk menerjunkan alat berat guna membersihkan tumpukan sampah yang terbawa air. Selanjutnya, peninjauan dilakukan di Desa Krandegan Kecamatan Bayan. Krandegan merupakan salah satu desa yang terlanda banjir cukup parah. Terdapat 700 warga yang harus mengungsi ke tempat yang telah disiapkan pemerintah desa.

“Saya meminta warga untuk mematuhi arahan dari pemerintah desa dan BPBD. Karena kan kita tidak tahu ini akan surut kapan, sedangkan hujan juga masih turun,” ungkapnya.

Di Desa Butuh, Bupati melihat kondisi posko. Agus Bastian berdialog dengan warga dan memastikan para pengungsi mendapatkan pelayanan kesehatan yang prima. Pelayanan cek kesehatan, menurutnya sangat penting apalagi dalam kondisi banjir yang tidak jarang banyak penyakit yang menyertai.

Tak lupa, di setiap lokasi yang dikunjungi Bupati menyerahkan bantuan sembako, selimut, dan perlengkapan lainnya yang dibutuhkan para pengungsi.

“Di wilayah pegunungan seperti Kemiri, Pituruh, Kaligesing juga terdapat longsor. Namun tidak besar dan tidak ada korban jiwa,” terangnya.(*)