DPRD DIY Mendukung, Lanud Adisutjipto dan Pemda DIY Kerja Sama Percepatan Gerakan Tanam Padi
Alih fungsi lahan pertanian di DIY masih terus terjadi sampai saat ini.
--- 
KORANBERNAS.ID, YOGYAKARTA – Ketua DPRD DIY, Nuryadi, memberikan dukungan adanya kerja sama antara Lanud Adisutjipto dengan Pemda DIY dalam rangka percepatan gerakan tanam padi.
"Kita melihat kondisi DIY setiap tahun lahan produktif berubah penggunaannya. Lanud kebetulan punya lahan besar, kehadiran pemerintah bisa dimaksimalkan di sini,” ujarnya saat menghadiri Percepatan Gerakan Tanam Padi, Minggu (29/10/2023), di Blok T Pangkalan TNI AU Adisutjipto.
Pada kegiatan Budidaya Padi Peningkatan Produktivitas dan Kualitas Hasil Tahun Anggaran 2023 Kelompok Tani Ngudi Rukun Banguntapan Bantul itu, Nuryadi menyampaikan inilah istimewanya Yogyakarta.
Baginya, kolaborasi Pemda DIY dengan Lanud Adisutjipto menjadi angin segar untuk mendorong ketahanan pangan di provinsi ini.
Ketua DPRD DIY, Nuryadi, menyerahkan bantuan bibit kepada petani di kompleks Lanud Adisutjipto Yogyakarta.. (istimewa)
Dia mengakui alih fungsi lahan pertanian di DIY masih terus terjadi sampai saat ini. Diperlukan upaya-upaya yang luar biasa untuk menjaga ketahanan pangan, salah satunya dengan kerja sama seperti ini.
“Kita juga senang petani bisa berkarya dan naik ekonominya, di sisi lain lahan tidak menjadi lahan tidur. Kita sudah kerja sama dengan Lanud dan diteruskan. Semoga menjadi hal-hal yang baik sampai ke depan," kata Nuryadi.
Lahan di kompleks Lapangan Udara (Lanud) Adisutjipto area Blok T yang sebelumnya merupakan lahan tidur dan tidak produktif kemudian diolah petani dari Kelompok Tani Ngudi Rukun Banguntapan Bantul.
Baik Lanud Adisutjipto maupun Pemda DIY sepakat untuk memaksimalkan lahan untuk pertanian dan memastikan ketahanan pangan di DIY.
ARTIKEL LAINNYA: Digelar Merapi Kopi Festival, Petani dan Pebisnis Menggeliat Lagi
Ketua DPRD DIY Nuryadi dan Komandan Lanud Adisutjipto Marsekal Pertama TNI Dedy Susanto hadir secara langsung dalam kegiatan Tanam Serempak Padi Inpari – 32 itu.
Dalam kesempatan itu diberikan bantuan bibit dan pupuk kepada para petani untuk memaksimalkan lahan di kompleks Lanud Adisutjipto.
Marsma TNI Dedy Susanto mengatakan ide untuk membangunkan lahan tidur di kompleks Lanud Adisutjipto muncul karena melihat potensi yang ada dikaitkan dengan situasi saat ini.
Pemerintah mendorong adanya ketahanan pangan sehingga Lanud Adisutjipto mendukung dengan mengubah lahan tidur menjadi pertanian. "Ini upaya kami agar lahan tidak nganggur dan tidur, kita kerja sama dengan petani untuk memaksimalkan lahan ini,” ujarnya.
ARTIKEL LAINNYA: Demi Kesejahteraan Masyarakat, DPRD DIY Sepakat Aset Pemda Dikelola Pengusaha Lokal
Menurut dia, Pemda DIY memfasilitasi aliran irigasi agar tetap dijaga supaya petani bisa mengerjakan lahan. “Ada beberapa lahan kurang produktif karena kurang aliran air, kita berharap Pemda membantu untuk saluran irigasi. Ternyata bisa. Kita bersinergi. Sinergi juga perlu mulai bibit, pupuk hingga nanti pendampingan dan penjualan hasil panen," jelasnya.
Disebutkan, saat ini ada 40 hektar lahan yang mulai dialiri air dan ditanami padi. Marsma TNI Dedy Susanto berharap Pemda DIY terus mendampingi para petani mulai pratanam hingga penjualan hasil panen.
Selama ini petani mungkin kurang maksimal dalam penjualan. “Ïni yang kami harap nantinya Pemda bisa masuk. Kami sangat senang bisa ikut mendukung program ketahanan pangan dengan memaksimalkan lahan ini," kata dia. (*)
