Pilkada di 8 Daerah Ini, Kemungkinan Hanya Melibatkan 1 Pasangan

Pilkada di 8 Daerah Ini, Kemungkinan Hanya Melibatkan 1 Pasangan

KORANBERNAS.ID.KEBUMEN--Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak di 8 kabupaten/kota di Jawa Tengah, kemungkinan hanya akan diikuti oleh satu pasangan.  Salah satunya, adalah pilkada di Kebumen.

Wakil Ketua DPD PDI Perjuangan Jawa Tengah Bidang  Orgnisasi Bambang Kusyanto kepada wartawan di sela-sela Musyawarah Anak Cabang PDI Perjuangan Kecamatan Prembun, Senin (27/7/2020) mengatakan, delapan kabupaten atau kota tersebut, adalah Sragen, Wonogiri, Boyolali, Grobogan, Wonosobo, Kebumen,  Kota Semarang dan Surakarta.

Di wilayah tersebut, sebagian besar parpol yang memiliki kursi di DPRD kabupaten/kota telah mendukung satu pasangan calon.

Musyawarah Anak Cabang PDI Perjuangan Kecamatan Prembun, merupakan hajatan pertama. Hadir bakal calon bupati dan wakil bupati Arif Sugiyanto dan Ristawati Purwaningsih.

Bambang Kusyanto mengungkapkan, di delapan kabupaten/kota ini, sebagian besar calon bupati atau walikota dan wakilnya, adalah kader PDI Perjuangan. Ada calon petahana kader PDI Perjuangan, yang didukung  sebagian besar parpol, seperti Wonogiri dan Boyolali.

Menurut Bambang Kusyanto, munculnya hanya satu pasangan calon melawan kotak kosong, bukan berarti tidak ada demokrasi. Musyawarah mufakat parpol untuk mengusung satu pasangan calon yang hendak diusung, merupakan salah satu bentuk demokrasi.

“Pasangan calon tunggal tidak mudah memenangkan pilkada,“ kata Bambang Kusyanto yang didampingi Ketua DPC PDI Perjuangan Kebumen Syaiful Hadi.

Pasangan calon tunggal harus meraih suara 50 persen plus satu, dari suara sah untuk bisa menjadi calon bupati dan wakil bupati terpilih. Namun lebih berat, jika harus bersaing dengan pasangan calon lebih dari satu pasangan.

Syaeful Hadi mengungkapkan, pasangan Arif Sugiyanto, SH dan Ristawati Purwaningsih yang diusung pertama kali oleh PDI Perjuangan, hingga pekan ini telah didukung PDI Perjuangan, Partai Golkar, Partai Nasdem, Partai Amanat Nasional, Partai Kebangkitan Bangsa, serta Partai Demokrat.

“Besok Pak Arif dan Bu Rista akan ke Semarang. Insya  Allah akan menerima dukungan dari Partai Persatuan Pembangunan. Parpol pendukung  Arif –Rista, adalah pemilik 41 kursi, dari 50 kursi di DPRD Kebumen,“ kata Syaeful Hadi.

Parpol yang mendukung pasangan Arif –Rista, akan membahas koalisi menjelang pendaftaran calon bupati  dan wakil bupati di KPU Kebumen. Hingga pekan ini  pembahasan koalisi belum dilakukan. (SM)