Ini Pesan Khusus untuk Kader Muda Muhammadiyah

Ini Pesan Khusus untuk Kader Muda Muhammadiyah

KORANBERNAS.ID, SLEMAN – Di tengah-tengah arus perubahan zaman yang berlangsung cepat, anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI daerah pemilihan DIY, M Afnan Hadikusumo, menyampaikan pesan khusus untuk kader-kader muda Muhammadiyah.

“Kader Nasyiatul Aisyiyah dan Pemuda Muhammadiyah saya lihat semangatnya sudah ada tetapi kemampuan mereka masih perlu diasah,” ujarnya di sela-sela kegiatan Sosialisasi 4 Pilar Kehidupan Berbangsa dan Bernegara (Pancasila, NKRI, UUD 1945 dan Bhineka Tunggal Ika), Minggu (9/2/2020), di Pendopo Rumah Dinas Bupati Sleman.

Menurut Afnan, berbekal semangat dan ide-ide terbaru, kemampuan serta tabligh, kader muda Muhammadiyah ke depan harus mampu mewarnai proses perubahan zaman. “Karena setiap zaman berubah,” tegasnya.

Nasyiatul Aisyiyah sebagai wadah generasi muda wanita yang nantinya akan melahirkan generasi penerus bangsa perlu penguatan tentang kebangsaan.

”Diharapkan ke depan akan lahir generasi yang benar-benar melaksanakan nilai Pancasila, menjaga keutuhan bangsa serta tidak ada lagi generasi muda klithih,” ujar cucu pahlawanan nasional Ki Bagus Hadikusumo itu.

Sosialisasi pilar kebangsaan merupakan salah satu agenda berkelanjutan yang diselenggarakan atas kerja sama DPD RI dengan Pimpinan Wilayah Nasyiatul Aisyiyah (PWNA) DIY. Kali ini temanya Peran Nasyiatul Aisyiyah dalam Kebangsaan”. Selain Afnan, hadir pula sebagai pembicara Ketua Umum PWNA DIY Nunung Damayanti SIP.

Di hadapan 100 orang peserta, Afnan menyampaikan paparannya mengenai penguatan nilai-nilai dan fondasi kebangsaan bagi perempuan milenial melalui sosialisasi Pancasila, NKRI, UUD 1945, dan Bhineka Tunggal Ika. Sedangkan  Nunung Damayanti fokus pada peran Nasyiatul Aisyiyah dalam kebangsaan.

Sosialisasi ini sangat penting mengingat banyaknya ujian kebangsaan saat ini. Adapun tujuannya untuk meningkatkan pengetahuan dan pemahaman kader-kader Nasyiatul Aisyiyah terhadap Pancasila, UUD RI 1945, NKRI dan Bhinneka Tunggal Ika, memperteguh komitmen PWNA secara institusi dan kader-kader NA dalam memajukan Indonesia dan menjaga keutuhan bangsa dan negara.

Selain itu, juga memperkuat pemahaman dan komitmen yang baik dari kader-kader Nasyiatul Aisyiyah. Nasyiatul Aisyiyah merupakan pelopor gerakan perempuan muda dalam membangun komitmen kebangsaan, kerukunan, keberagaman.

“PWNA sebagai salah satu garda terdepan mempererat kebangsaan ikut berperan membangun Indonesia berkemajuan dengan semangat kekeluargaan bangsa dan negara Indonesia, nilai-nilai fundamental kehidupan berbangsa dan bernegara, nilai-nilai luhur bangsa yang terdapat pada pilar kebangsaan,” kata Nunung Damayanti.

Afnan menambahkan, pilar kehidupan berbangsa dan bernegara yaitu Pancasila, NKRI, UUD 1945 dan Bhineka Tunggal Ika, merupakan jiwa bangsa Indonesia yang harus dijaga di dalam denyut nadi kebangsaan.

Untuk membumikan pilar tersebut butuh peran segenap anak bangsa melalui berbagai kegiatan, salah satunya dilakukan dalam bentuk sosialisasi. (sol)