Diduga Terkait Pilkada, Nama Bupati Bantul Dicatut

Diduga Terkait Pilkada, Nama Bupati Bantul Dicatut

KORANBERNAS.ID, BANTUL--Sejak dua hari terakhir, nama Bupati Bantul Drs H Suharsono, dicatut oleh pihak yang tidak bertangung jawab. Dalam pesan whatsApp (WA) ke beberapa pengasuh panti asuhan dan pondok pesantren, orang yang mengaku bupati tersebut akan memberikan bantuan atau berbagi rezeki. 

Guna meyakinkan, untuk DP dari nomor ponsel juga menggunakan foto orang nomor satu di Bantul itu, dengan mengenakan baju keki warna coklat lengkap dengan tanda pangkatnya.

Mendapat pesan WA tersebut, beberapa pengasuh panti dan pondok mengkonfirmasi kebenaran kepada pihak Bupati petahana yang juga akan maju dalam Pilkada 9 Desember mendatang.

“Memang benar ada yang mengaku sebagai Pak Harsono dan menjanjikan akan memberi bantuan atau sodaqoh rezeki. Banyak yang menerima WA tersebut sejak kemarin. Dan kami pastikan jika yang mengirim pesan tadi bukan dari Pak Harsono. Itu juga bukan nomor Pak Bupati,” kata Ketua Tim Sukses pasangan Drs H Suharsono-H Totok Sudarto Mpd (Noto), Arif Iskandar kepada koranbernas.id, Senin (14/9/2020) siang.


Tangkapan layar HP dari orang yang mengaku Bupati Bantul, Drs H Suharsono (Istimewa)  

Untuk itu, bagi masyarakat dan pihak manapun yang menerima pesan dari orang yang mengaku bupati, agar mengkonfirmasi kepada pihak-pihak terkait. Dan guna menghindari hal yang tidak diinginkan, Arif Iskandar menginformasikan kejadian tersebut kepada pihak kepolisian. 

“Saya berharap masyarakat waspada terhaap berbagai bentuk penipuan yang mengatasnamakan Pak Harsono,” katanya.

Pihaknya menduga, ada dua kemungkinan dari peristiwa tersebut. Bisa penipuan atau kriminal murni, atau juga bentuk kampanye hitam dengan memanfaatkan situasi yang ada.

“Misalnya saja dalam WA menjanjikan bantuan turun Oktober, ternyata tidak turun di bulan itu. Maka yang terkena dampaknya adalah Pak Harsono. Dianggap menipu calon penerima. Jadi sekali lagi saya meminta masyarakat untuk mewaspadai jika ada WA yang mengaku-ngaku dari Pak Harsono, mohon bisa mengkonfirmasi,” tandas Arif. (*)